SERAYUNEWS– Liga 3 Jawa Tengah sudah memasuki babak semifinal. Ada empat tim yang lolos ke semifinal yakni Persibangga Purbalingga, PSDB Demak, Persip Pekalongan, dan Persiku Kudus.
Di babak semifinal dengan sistem kandang tandang, Persiku vs Persibangga dan Persip vs PSDB. Leg pertama pada 3 Januari 2024 di mana Persiku dan PSDB sebagai tuan rumah. Tiga hari berselang Persibangga dan Persip sebagai tuan rumah.
Satu yang kental terlihat di babak semifinal ini adalah sisi pelatih. Dari empat tim, tiga tim dilatih oleh mantan pemain PSIS Semarang.
Persibangga dilatih Agus Riyanto yang mantan pemain PSIS. Saat PSIS juara perserikatan pada 1987, Agus Riyanto kala itu yang masih berumur belasan tahun masuk skuad.
Idrus Gunawan, pelatih PSDB Demak juga mantan pemain PSIS. Saat bermain, Idrus adalah pemain belakang. Dia adalah bagian skuad PSIS saat jadi runner up Liga Indonesia 2006. Kala itu PSIS kalah 0-1 dari Persik Kediri di final.
Idrus enam musim bermain untuk PSIS. Setelah empat musim, dia pergi ke Persik Kediri. Lalu kembali lagi ke PSIS selama dua musim. Kemudian di akhir kariernya, Idrus pernah membela Persitema dan Persipur.
Pelatih Persiku Denny Rumba juga mantan pemain PSIS. Saat bermain, Denny berposisi di belakang. Dia jadi pemain PSIS dari 2006 sampai 2011. Sebagai pelatih, usia Denny Rumba masih muda. Dia masih berusia 37 tahun.
Denny Rumba lima musim bersama PSIS dari 2006. Setelahnya dia pernah main di PSMS, Madura United, dan PSS Sleman. Kini, apa yang Denny lakukan bersama Persiku sangat luar biasa. Sebab, Persiku memang tak terlalu diunggulkan. Tapi malah bisa lolos ke semifinal dengan mengalahkan tim kuat PSIK Klaten.
Satu-satunya yang bukan alumni PSIS senior adalah pelatih Persip Pekalongan, Gatot Barnowo. Gatot bersama Persip Pekalongan mampu memberikan ancaman pada lawan. Saat main di kandang sendiri, Stadion Jenderal Hoegeng, Persip cukup sulit ditaklukkan.
Gatot adalah sosok yang cukup familiar di Banyumas Raya. Sebab, Gatot Barnowo pernah melatih Persibas Banyumas dan PSCS Cilacap.
So, mari kita tunggu saja bagaimana adu taktik para pelatih tersebut.