Purbalingga, serayunews.com
Di Kabupaten Purbalingga Utut menggelar reses di dua lokasi. Pertama di Desa Kasih Kecamatan Kertanegara, dilanjut di Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja. Di dua tempat itu, rata-rata warga menyampaikan keluhan di bidang pertanian.
“Memang banyak yang menyampaikan aspirasi terkait sektor pertanian, ini sih wajar karena dari demografinya mayoritas petani, beda kalau di kota besar yang tidak ada lahan pertanian,” kata Utut usai kegiatan, Rabu (27/10/2021).
Disampaikan, aspirasi yang diserap di antaranya soal irigasi, persoalan bibit dan pupuk tanaman, sampai infrastruktur jalan pada kawasan pertanian. Banyaknya aspirasi yang masuk, justru diapresiasi olehnya. Sebab, itu menjadi ciri masyarakat yang kritis.
“Ini kan aspirasi, jadi pasti saya perjuangkan. Saya ditugaskan oleh partai menjadi anggota DPR RI, untuk memperjuangkan aspirasi, termasuk mereka (masyarakat, red) yang tidak memilih PDI,” kata anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Lebih lanjut Utut menjelaskan, aspirasi masyarakat memang perlu diserap langsung dari bawah. Nantinya akan menjadi pertimbangan untuk ditindaklanjuti oleh pemerintah. Baik pemerintah daerah maupun pusat.
“Ada yang menyampaikan jalan menuju pertanian pada rusak, nah ini kan penting. Pertanyaan APBD sanggup ngga, nah kalau dilihat APBD disini (Purbalingga, red) 50 persen untuk belanja rutin. Kalau bisa diintervensi oleh pemerintah pusat kan lebih baik, nah itu menjadi tugas saya,” kata dia.