SERAYUNEWS– Suasana hangat dengan euforia romantisme yang menyelimuti Bali, ditebar Hani Santana dalam gelaran pameran tunggal lukisannya. Pameran oleh pelukis asal Cilacap ini, berlangsung selama 20 hari sejak tanggal 25 Juni sampai 15 Juli 2023 di Bali.
Pelukis Hani Santana menghelat pameran yunggalnya yang kelima mengusung tajuk “Nothing But Love 2” di Bali. Dalam pameran tunggal ini, Hani Santana memajang 23 lukisan berukuran besar dan kecil dengan media Acrylic On Canvas (AOC) yang dibagi menjadi dua tema yaitu “Abstraksi Bunga ” dan “Abstraksi Rumah “.
Beberapa pameran tunggal Hani Satana yang sudah pernah digelar di antaranya yaitu, Segara, Museum Affandi Yogyakarta (November 2021), Nyekar , NW Artspace, Yogyakarta (July 2022), dan SPARK, Patra Graha Pertamina, Cilacap (Oktober 2022) dan Artspace Artole Gajahmada, Semarang (17/03/2023).
Hani Santana adalah termasuk perupa perempuan paling produktif akhir-akhir ini. Dalam kurun waktu dua tahun mampu menyelenggarakan lima kali pameran tunggal di kota Yogyakarta, Semarang, Cilacap, dan kali ini Bali.
Profesi perupa yang Hani Santana jalani merupakan sebuah keputusan yang cukup ekstrem. Pertama, Ia tidak berlatar pendidikan seni rupa. Umumnya perupa otodidak memiliki beban mental.
Kemudian kedua, Ia berkarya di pesisir kota Cilacap, suatu lingkungan yang tidak kompetitif untuk seorang perupa. Namun demikian Ia mampu mengolah kedua kelemahan itu menjadi energi untuk berkarya.
Pameran Tunggal “Nothing But Love 2” mengutarakan penegasan keputusan itu. Ia merasa bahwa akivitasnya kali ini sebagai penemuan dirinya, yakni mengenali nilai-nilai ‘Cinta’.
Pameran ini, setidaknya merupakan ungkapan batin dalam menyelami kancah keseniannya. Kanvas adalah tempatnya untuk mengekspresikan jiwa estetiknya tentang hal apapun dari memoris masa kecilnya bersama keluarga di lingkungan yang sangat dekat dengan laut, tempat tinggalnya.
“Saya hanya ingin mengekspresikan rasa cinta saya terhadap apapun, termasuk kota asal saya Cilacap,” ujar Hani Santana, kepada serayunews.com.
Menurut Hani Santana, melalui keaktifan pameran tunggalnya yang ke 5 ini dapat mengangkat kota kelahirannya yaitu Cilacap.
“Besar harapan saya sebagai pelukis asal Cilacap dapat lebih mengenalkan Kota Cilacap di kancah nasional bahkan internasional dan bisa mengembangkan ekosistem pelukis khususnya di Kota Cilacap yang mempunyai talenta – talenta berbakat di Cilacap,” imbuhnya.
Adapun untuk Karya – Karya Hani Santana dapat dilihat dalam link berikut, https://linksharing.samsungcloud.com/dZRa7mSkNv5g.
