Banjarnegara, serayunews.com
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Indagkop) dan UMKM Banjarnegara, Adi Cahyono mengatakan, terkait dengan perkembangan harga kebutuhan pokok di Banjarnegara, pihaknya sudah menerjunkan tim pemantau harga di pasaran. Tim tersebut, terus melakukan up date harga setiap hari.
“Kita ada tim khusus yang memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di pasaran, setiap hari mereka membuat laporan harga kebutuhan pokok. Tapi masih pada sebatas harga kebutuhan bahan pokok di pasaran dan stok pangan yang ada di Banjarnegara,” katanya.
Dengan pantauan harga ini, maka pemerintah dan masyarakat bisa terus memantau perkembangan harga, mulai dari harga beras, daging, ayam potong, sembako, serta lainnya, termasuk harga telor yang sebelumnya sempat melambung.
“Untuk harga telur saat ini masih di angka rata-rata Rp 28.300, sedangkan daging sapi has dalam Rp 126.000 per kilogram, sementara untuk ayam potong masing di angka Rp 32.000,” katanya.
Terkait ketersediaan bahan pokok di Banjarnegara, dia mengatakan, hingga saat ini ketersediaan bahan pokok masih aman. Namun pihaknya tetap memprediksi akan adanya kenaikan harga seiring dengan adanya kenaikan harga BBM, tentunya ini juga akan berdampak pada kenaikan harga.
Meski begitu, masyarakat Banjarnegara diminta untuk tidak khawatir, sebab stok kebutuhan pangan dan bahan pokok di Banjarnegara masih aman.
“Sesuai dengan instruksi Pj bupati terkait pemantauan harga dan kebutuhan masyarakat, kami sudah melakukan antisipasi dengan menutunkan tim pemantau harga kebutuhan pokok di pasaran. Masalah kenaikan harga mungkin terjadi seiring dengan adanya kenaikan BBM. Namun untuk pasokan dan stok masih aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kebutuhan bahan pokok di Banjarnegara,” katanya.