Cilacap, serayunews.com
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap, Budi Santoso mengatakan, dari hasil monitoring dan evaluasi (monev) di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), diketahui di hari pertama masuk kerja tidak ada ASN yang membolos.
“Secara umum ASN di Pemkab Cilacap tertib, tidak ada yang membolos. Hanya saja memang ada yang izin sakit, itu pun disertai surat dokter, jadi tidak masalah,” katanya kepada serayunews.com, Rabu (26/4/2023).
Menurutnya, tingginya tingkat kehadiran ini dikarenakan pihaknya selalu mengingatkan bahwa tanggal 26 April 2023 ASN harus masuk, baik itu melalui surat dan himbauan kepada masing-masing Kepala OPD. Artinya, dengan tingginya tingkat kehadiran ini menandakan ASN siap kembali memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: [insert page=’suhu-udara-di-cilacap-belakangan-terasa-panas-ternyata-ini-biang-keroknya’ display=’link’ inline]
“Termasuk tidak ada juga yang meminta permohonan untuk memperpanjang cuti, seperti yang diamanatkan Presiden. Mungkin karena itu lebih cenderung di wilayah Jabodetabek saja,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Cilacap, Awaluddin Murri, mengapresiasi ketertiban yang dicerminkan oleh seluruh ASN Pemkab Cilacap. Ia pun berharap, ke depan dapat meningkatkan kinerja agar pelayanan terhadap masyarakat bisa lebih optimal.
“Tadi pagi saya didampingi Kepala BKPPD dan para Asisten meninjau di sejumlah OPD. Hasilnya bagus, hampir masuk semua dan ada beberapa yang sakit saja,” ujarnya.
Sekda juga mengapresiasi kinerja dari para ASN yang bertugas, selama cuti bersama Lebaran. Seperti ASN yang bertugas di rumah sakit, pos mudik, hingga pemadam kebakaran yang senantiasa memberikan pelayanan kepada masyarakat di saat yang lain berlebaran.
“Tak lupa kami juga berterimakasih kepada petugas yang melaksanakan pelayanan kepada masyarakat selama libur Lebaran ini,” jelasnya.