SERAYUNEWS – Jujur, siapa yang pernah mengalami stuck dan kesusahan saat mengerjakan tugas akhir skripsi? Atau bahkan tidak mampu lagi untuk melanjutkannya?
Skripsi merupakan syarat kelulusan untuk mahasiswa yang sedang menempuh perkuliahan di Perguruan Tinggi. Seringkali menulis skripsi bisa menjadi salah satu tantangan terbesar dan menjadi beban dalam perjalanan akademik.
Rasa buntu yang datang di tengah proses kerap membuat semangat menurun. Namun, jangan panik! Ada solusi yang bisa Anda terapkan untuk melawan kebuntuan ini.
Daripada terjebak dalam rasa frustrasi, yuk coba 10 tips sederhana ini dari Kagama dan artikel lain agar Anda bisa melanjutkan skripsi tanpa hambatan.
1. Gunakan Teknik Mind Mapping
Teknik Mind mapping dapat membantu Anda memvisualisasikan ide-ide dan membuat hubungan antara konsep yang berbeda mengunakan kerangka.
Selain itu juga membantu melihat variabel apa saja yang berperan dalam penelitian serta mempermudah pencarian referensi yang terkait.
2. Tetapkan Target Harian yang Realistis
Jangan mencoba menyelesaikan semuanya sekaligus. Pecah tugas besar menjadi langkah-langkah kecil. Buat jadwal harian atau mingguan yang realistis dan pastikan Anda mengikutinya. Ingat, Menulis skripsi membutuhkan konsistensi.
3. Cari Inspirasi Baru
Jika ide terasa buntu, cobalah membaca literatur tambahan, entah jurnal, skripsi terdahulu, menonton video dan lainnya yang sekiranya relevan dengan skripsi Anda. Hal ini dilakukan untuk menambah kosa kata Anda. Terkadang, inspirasi muncul dari hal-hal yang tidak terduga.
4. Jauhkan Diri dari Gangguan
Ciptakan lingkungan yang kondusif untuk menulis. Matikan notifikasi ponsel dan hindari membuka media sosial selama sesi kerja. Carilah space yang nyaman dan suasana yang mendukung untuk meningkatkan mood.
5. Diskusikan dengan Dosen Pembimbing
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dosen pembimbing jika Anda merasa kesulitan. Mereka bisa memberikan perspektif baru atau membantu menyelesaikan masalah yang Anda hadapi. Bisa jadi dengan bercerita aman menemukan jawaban dari kebuntuan yang dihadapi.
6. Berdiskusilah dengan Teman
Ketika buntu, cobalah ajak temanmu yang satu jurusan dan sekiranya bisa diandalkan untuk berdiskusi. Namun harus mutualisme, saling membantu.
Lakukanlah sharing dan tukar pikiran terkait permasalahan. Barangkali nanti akan memunculkan ide baru.
7. Selalu Berdoa kepada Tuhan
Memang menjadi tantangan yang harus diselesaikan. Jangan terlalu bang mengeluh. Karena dengan mengeluh justru akan memperlambat proses dalam mencapai tujuan Anda. Ingat, keluhkanlah dan berdoalah kepada Tuhan.
8. Rehat sejenak dan Instrospeksi Diri Sendiri
Review yang tak kunjung usai? tentu membuat jenuh. Cobalah untuk sejenak menutup laptop Anda, lalu lakukan aktivitas yang Anda sukai dahulu, seperti olahraga, mendengar lagu. Berikanlah waktu istirahat untuk diri Anda. Setelah istirahat, otak akan lebih fresh dan siap untuk bekerja kembali.
9. Ingat Orangtua
Mengingat orangtua di rumah dapat mengeluarkan dirimu dari masalah kebuntuan mengerjakan skripsi. Semangat yang kedua orang tuamu berikan dari rumah setidaknya akan membantumu memecah kebuntuan kala mengerjakan tugas akhir ini.
Minta dukungan kepada orangtua, agar kamu lebih semangat untuk menyelesaikan skripsimu. Jangan lupa, mintalah doa dan restu dari orang tuamu.
10. Ingat Tujuan Akhir Anda
Ketika semangat mulai menurun, ingat kembali alasan Anda menulis skripsi. Karena ibarat wisuda sudah didepan mata. Membayangkan diri Anda lulus dan meraih gelar dapat menjadi motivasi terbesar.
Mengatasi kebuntuan saat menulis skripsi memang tidak mudah, tetapi dengan tips di atas, Anda bisa melakukannya. Tetaplah optimis, konsisten, dan percayalah bahwa Anda mampu menyelesaikan skripsi dengan baik!