Di masa lalu, dunia medis belum menyentuh daerah Banyumas Raya atau wilayah di Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas, dan Cilacap. Di masa lalu, saat masa penjajahan, warga yang sakit biasanya disembuhkan dengan cara nonmedis.
Mereka yang jadi rujukan untuk menyembuhkan penyakit adalah dukun atau tabib. Kadang untuk penyakit yang tak terlihat seperti badan yang panas, maka dinilai sebagai kesambet atau kemasukan jin. Penyembuhan yang dilakukan pun beragam, salah satunya dengan membaca mantra-mantra.
Seiring berkembangnya zaman, di Banyumas mulai mengenal pengobatan medis. Pengobatan medis tentunya diawali oleh orang-orang Belanda. Kemudian, pengobatan tersebut juga mulai dirasakan oleh pribumi.
Salah satu tonggak munculnya pengobatan medis pertama di Banyumas adalah munculnya rumah sakit. Rumah sakit pertama di Banyumas Raya adalah rumah sakit misi penyebaran agama Kristen. Rumah sakit ini disebut Rumah Sakit Zending yang dibangun di awal abad 20.
Rumah Sakit Zending ini adalah di Dukuh Trenggiling, Desa Kalikajar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga. Karena itu pula, disebut juga Rumah Sakit Trenggiling.
Namun, di masa itu, nama Zending lebih akrab di telinga warga. Ketika mereka hendak pergi ke Rumah Sakit Zending, mereka menyebut hendak ke “Sendeng”. Seiring berjalannya waktu, ketika Indonesia telah merdeka, Rumak Sakit Zending itu diserahkan ke pemerintah Indonesia.
Rumah Sakit Zending pun berubah nama menjadi RSUD Purbalingga. Pada 1986, lokasi RSUD Purbalingga dipindah ke Kembaran Kulon, Purbalingga. Pada 2010, nama RSUD Purbalingga berubah menjadi RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga.
Selain Rumah Sakit Zending di Purbalingga ada juga Rumah Sakit Purwokerto yang kemudian diubah menjadi Rumah Sakit Zending Purwokerto pada tahun 1930-an. Saking majunya Rumah Sakit Zending Purwokerto, maka dibukalah cabang di Sidareja dalam bentuk klinik. Warga kurang gizi dan kelaparan yang ada di Sidareja dirujuk ke klinik tersebut. Sepekan sekali, dokter dari Purwokerto mengunjungi Sidareja.
Rumah Sakit Zending Purwokerto ini belakangan atau nantinya akan menjadi Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto. Rumah Sakit Margono Soekarjo adalah rumah sakit milik Provinsi Jawa Tengah yang ada di Purwokerto.
Selain dua rumah sakit Zending, ada juga Rumah Sakit Juliana. Rumah Sakit Juliana dibangun pada tahun 1925 di Kota Banyumas. Rumah Sakit Juliana diresmikan pada 30 April 1925, bersamaan dengan ulang tahun putri Mahkota Belanda, Sri Ratu Juliana. Setelah Indonesia merdeka, Rumah Sakit Juliana menjadi RSUD Banyumas.
Referensi:
purbalinggakab.go.id
P Basundoro: Sisi Terang Kolonialisme Belanda di Banyumas