gambar oleh jorono dari pixabay
Chelsea masih melenggang. Di tangan Thomas Tuchel, Chelsea belum pernah kalah. Terbaru, Chelsea mengalahkan Atletico Madrid 2-0 di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Kemenangan itu juga memastikan Chelsea lolos ke perempatfinal. Apakah ini tanda bahwa Tuchel akan menyamai cerita Roberto Di Matteo?
London, Serayunews.com
Chelsea mengalahkan Atletico Madrid 2-0, Kamis (18/3/2021). Gol Chelsea dibuat Hakim Ziyech menit 34 dan Emerson menit 90+4. Kemenangan itu membuat Chelsea secara akumulatif mengalahkan Atletico 3-0. Sebab, di leg pertama Chelsea menang 1-0.
Laju mulus Chelsea ini bisa membuat mereka mengulang cerita 2012. Saat itu, di musim 2011-2012 Chelsea awalnya dilatih Andre Villas-Boas. Namun, di tengah jalan diganti Roberto Di Matteo.
Di tangan Di Matteo, Chelsea menjadi tim yang sangat solid di belakang. Seperti diketahui, akhirnya Chelsea juara Liga Champions 2012. Nah, di musim ini Chelsea juga memiliki cerita yang mirip dengan musim 2011-2012.
Di musim ini, Chelsea awalnya dilatih Frank Lampard. Namun, di tengah jalan dia diganti Thomas Tuchel. Di tangan Tuchel, Chelsea memiliki pertahanan yang sangat bagus. Dari 13 laga di semua ajang setelah dibesut Tuchel, Chelsea hanya kebobolan dua kali.
Apakah Tuchel akan menyamai capaian Roberto Di Matteo? Tentu kita lihat saja bagaimana jalan Chelsea selanjutnya. Yang pasti, Tuchel lebih berpengalaman di Liga Champions daripada Di Matteo. Apalagi Tuchel mampu membawa Paris Saint-Germain lolos ke final Liga Champions musim lalu.
