SERAYUNEWS – Menjelang duel kontra PSCS Cilacap, skuad Kalteng Putra nampaknya akan mogok main. Hal itu merupakan aksi kekecewaaan, karena para pemain belum menerima gaji 2 bulan dari managemen.
Lantas, bagaimana ancaman hukuman yang bakal Kalteng Putra terima jika tidak hadir dalam laga penentuan itu?
Berdasarkan Regulasi Liga 2 musim ini, tidak tercantum kondisi apabila suatu tim tidak hadir sejak menit awal babak pertama.
Namun, jika menelaah pada Bab III tentang Regulasi Teknis Pasal 14 mengenai Penundaan atau Pembatalan Pertandingan. Ini kemungkinan akan menjadi landasan bagi perangkat pertandingan, menentukan nasib laga yang berlangsung, Sabtu (27/1/2024) sore di Stadion Wijaya Kusuma itu.
Kejadian serupa, pernah terjadi di kompetisi Liga 1 2022 kala Madura United berhadapan dengan Persipura Jayapura. Laga pada 21 Februari 2022 lalu di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali itu, batal karena para pemain Persipura tidak hadir dengan alasan Covid-19.
Beberapa hukuman lain yang mungkin Kalteng Putra terima karena menolak bermain, sebagai berikut:
Sesuai dengan Pasal 16 terkait Pertandingan Terhenti Karena Tim Menolak Bertanding, pada ayat (1) maka Kalteng Putra bersiap kalah dengan skor 3-0. Sama seperti yang di terima oleh Persipura Jayapura, dua tahun lalu.
Berikutnya, sanksi akibat konsekuensi ini adalah pengurangan tiga poin. Pasal 16 Ayat (3) menjelaskan, adanya tambahan sanksi dari Komisi Displin (Komdis) PSSI. Kemungkinan pengurangan poin, juga bakal Laskar Isen Mulang terima sama persis dengan Laskar Mutiara Hitam.
Tak hanya itu, Komdis PSSI pastinya akan menjatuhkan sanksi denda sejumlah uang. Pada kasus terdahulu, Rp 250 juta harus di bayarkan manajemen Persipura, akibat kasus itu.
Bahkan, bisa jadi pihak federasi akan menjatuhkan denda Rp 3 miliar sesuai dengan Pasal 7 ayat (1) huruf e, terkait pengunduran diri setelah kompetisi di mulai.
Kemudian, bukan tidak mungkin akan ada catatan atas kejadian serupa berulang, sanksi yang lebih berat. Bisa jadi diskualifikasi dan turun kasta secara langsung, apalagi menyangkut hak para pemain dan official suatu tim.
Demikian informasi mengenai beberapa kemungkinan jika Kalteng Putra mogok bermain. Menarik menanti kelanjutan pertandingan kontra PSCS Cilacap.***