Advertisement
Advertisement
Solo, serayunews.com
Pertandingan tersebut merupakan laga lanjutan Liga 2 Grup C, yang digelar di Stadion Manahan Solo pada 4 Oktober 2021.
Di babak kedua, PSG Pati sempat memperkecil ketinggalan lewat sundulan Riski Novriansyah pada menit ke 52. Setelahnya, tim milik Youtuber beken Atta Halilintar ini bermain lebih ofensif. Terbukti di menit ke 58, Syaiful Indra nyaris membuat kedudukan imbang.
Saat mendapatkan kesempatan tendangan bebas, Syaiful berhasil mengarahkan bola ke pojok kiri bawah gawang. Akan tetapi penjaga gawang PSCS Cilacap Ali Budi Raharjo masih bisa menepis bola sehingga hanya membuahkan tendangan pojok.
Di sisi lain, pertahanan yang cukup rapat dari skuat laskar hiu selatan juga membuat para pemain PSG Pati kewalahan. Bahkan di 10 menit terakhir jelang pertandingan usai, tim milik Atta Halilintar ini lebih dominan bermain di lapangan tengah.
Sementara PSCS sendiri, di babak kedua beberapa kali tercacat melakukan serangan yang membuat lini pertahanan PSG Pati cukup kerepotan. Hanya saja para anak asuh Frans Sinatra belum dapat mengkonfersikan sejumlah peluang itu menjadi gol.
“Dari awal pertandingan kami bermain lepas dan tanpa beban, karena itu yang kami tekankan kepada para pemain. Untuk catatnya masih ada pemain yang kurang peraya diri, namun itu bukan jadi masalah yang berarti,” kata Manajer PSCS Cilacap Fanny Irawatie kepada serayunews.com, sesaat setelah pertandingan usai.
Meski sempat kecolongan di babak kedua, lanjut Fanny, namun ia menilai para pemain PSCS telah memberikan permainan terbaiknya. Apalagi lawan dalam pertandingan kali ini merupakan tim yang diunggulkan di Liga 2 musim 2021 ini.
“Artinya para pemain telah menjalankan instruksi dari coach Frans dan yang terpenting, hasil dari pertandingan hari ini, akan menjadi bahan evaluasi dan bekal untuk pertandingan selanjutnya,” jelasnya.