SERAYUNEWS – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto mengumumkan permohonan maaf kepada pelanggan terkait gangguan perjalanan akibat dampak longsor pada jalur rel di KM 340+100 antara Stasiun Karanggandul-Karangsari pada Senin (4/12) dini hari.
Kejadian ini memaksa sejumlah rangkaian kereta api di wilayah tersebut untuk dialihkan memutar, bahkan beberapa di antaranya harus batal.
Proses evakuasi masih terus dilakukan untuk mengatasi dampak longsor ini.
Namun, hingga saat ini, PT KAI Daop 5 Purwokerto belum dapat memastikan kapan jalur rel tersebut akan kembali berfungsi.
Meskipun permohonan maaf telah disampaikan, PT KAI Daop 5 Purwokerto menyatakan bahwa belum ada informasi pasti mengenai waktu pemulihan jalur rel yang terdampak.
Dalam menghadapi situasi ini, PT KAI Daop 5 Purwokerto menekankan pentingnya penumpang untuk selalu memeriksa informasi terbaru melalui kanal resmi KAI.
Perubahan jadwal atau perkembangan terkini akan diumumkan secara transparan, dan penumpang diimbau untuk cek berkala agar mendapatkan informasi yang akurat.
KAI berharap agar situasi ini segera teratasi dengan lancar, dan perjalanan kereta api di wilayah Daop 5 Purwokerto dapat kembali normal.
Berikut adalah enam belas kereta api yang terdampak bencana longsor tersebut:
Gangguan perjalanan akibat longsor di jalur rel antara Stasiun Karanggandul-Karangsari memberikan dampak signifikan terhadap operasional kereta api di wilayah Daop 5 Purwokerto.
Proses evakuasi masih berlangsung, dan PT KAI Daop 5 Purwokerto mengungkap akan terus berusaha untuk memberikan informasi terbaru kepada penumpang.
Saat ini, penumpang dapat rutin memantau informasi resmi dari PT KAI terkait perjalanan kereta api di wilayah tersebut.***