SERAYUNEWS– Inovasi dan kepedulian sosial menjadi semangat utama dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilakukan dosen dan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Politeknik Negeri Cilacap (PNC) di Cigimbal Park, Kelurahan Tritih Kulon, Kabupaten Cilacap. Melalui kegiatan ini, PNC berupaya menghadirkan solusi nyata dengan teknologi tepat guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan yang digelar sebagai wujud pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi ini berfokus pada pengolahan limbah cangkang kerang agar memiliki nilai ekonomis. Bersama kelompok masyarakat binaan yang dipimpin oleh Ahmad Solehan dan dibantu oleh Ruswan sebagai penanggung jawab lapangan, tim PNC memberikan pelatihan cara mencacah limbah kerang menggunakan alat hasil rancangan dosen dan mahasiswa Teknik Mesin.
Hasil cacahan limbah kerang ini kemudian dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan pelet pakan ternak maupun media tanam, sehingga mampu membuka peluang usaha baru bagi warga setempat.
Dalam pelaksanaan kegiatan, tim pengabdian turut membawa alat pencacah limbah hasil rancang bangun mahasiswa PNC. Alat tersebut merupakan modifikasi dari desain sebelumnya agar lebih efisien dan mudah digunakan masyarakat desa.
Masyarakat Cigimbal terlihat antusias mengikuti pelatihan yang disertai dengan demonstrasi cara kerja alat. Tim PNC tidak hanya memperkenalkan teknologi, tetapi juga memberikan bimbingan teknis, mulai dari pengoperasian yang aman hingga perawatan mesin agar alat bisa digunakan dalam jangka panjang.
Berdasarkan uji coba lapangan, alat pencacah tersebut bekerja optimal dan mampu mengolah limbah kerang dengan cepat serta menghasilkan cacahan halus sesuai kebutuhan warga.
Menurut Ruswan, penanggung jawab lapangan, kegiatan ini membawa manfaat besar bagi kelompok masyarakat binaan. “Kehadiran tim dari Politeknik Negeri Cilacap benar-benar membantu kami. Proses kerja jadi lebih cepat, dan kami belajar banyak tentang bagaimana memanfaatkan teknologi sederhana untuk mendukung ekonomi warga,” ungkapnya, Rabu (12/11/2025).
Ketua kelompok mitra, Ahmad Solehan, juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dan pendampingan yang diberikan PNC. “Kami berharap kerja sama ini bisa berlanjut. Tidak hanya pada pelatihan alat, tetapi juga pengembangan inovasi baru yang dapat memberi nilai tambah bagi hasil produksi warga,” katanya.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Negeri Cilacap menegaskan perannya sebagai institusi vokasi yang aktif mendukung pemberdayaan masyarakat lokal. Dosen dan mahasiswa tidak hanya berfokus pada pendidikan di ruang kelas, tetapi juga turun langsung untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di lapangan.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus dikembangkan agar manfaatnya semakin luas, terutama bagi masyarakat pedesaan yang memiliki potensi sumber daya alam besar namun belum tergarap maksimal.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, PNC menunjukkan bahwa teknologi tepat guna bukan hanya tentang mesin dan alat, tetapi tentang bagaimana ilmu pengetahuan dapat menggerakkan perubahan sosial dan ekonomi masyarakat.
