SERAYUNEWS – Baru-baru ini, warga DKI Jakarta dan sekitarnya mengeluhkan kualtas udara yang buruk. Kondisi tersebut, berbeda dengan di wilayah Banyumas.
Bahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas memastikan, kualitas udara di Kota Satria masih dalam kategori baik.
Kepala DLH Banyumas, Junaidi melalui Kabid Pengendalian Lingkungan Hidup, Misnuraini menjelaskan, berdasarkan hasil penelitian kondisi udara di Banyumas masuk ke kategori baik.
“Nilai akhir indeks kualitas udara Kabupaten Banyumas tahun 2022 itu 86,04 sehingga masuk kategori baik,” kata dia, Kamis (24/8/2023).
Tahun ini, DLH mengakui belum melakukan pengecekan lebih lanjut. Namun, nilainya di perkirakan tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya.
“Biasanya pengecekan tidak hanya kita, tapi dari provinsi juga biasanya mengecek,” ujarnya.
Kualitas udara yang tergolong tidak baik atau sudah tercemar, indeksnya berada di bawah 50. Dengan kondisi Banyumas seperti sekarang ini, dia meyakini kualitas udaranya tidak akan di bawah 50.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas udara, yakni pertumbuhan kendaraan bermotor, dan pembakaran pabrik yang tidak sesuai standar.
“Alhamdullilah di Banyumas, semua dalam keadaan baik,” kata dia.