SERAYUNEWS- Pemandian Kalianget Mangunan Kalibening di Banjarnegara, wajib masuk dalam daftar kunjungan saat liburan.
Tempat wisata asyik ini, berada sekitar tiga kilometer dari pertigaan Mapolsek Kalibening ke arah Kabupaten Banjarnegara via jalur Gripit.
Obyek wisata pemandian air panas ini, sumber airnya berasal dari dalam perut bumi. Air ini sangat dipercaya untuk terapi pengobatan penyakit kulit, terutama gatal-gatal.
“Selain penyakit kulit, airnya yang mengandung belerang ini sangat cocok untuk terapi penderita asam urat atau pegal-pegal,” kata Anton, pengunjung dari Kecamatan Paninggaran Pekalongan.
Kandungan belerangnya, sangat terasa mulai dari bau hingga bercak kuning kemerahan pada jalur air. Selain mandi terapi, kata dia, dirinya juga mengambil lapisan belerang yang ada dijalur air untuk dibawa pulang.
“Belerangnya saya pakai terapi juga di rumah, dicampur air hangat untuk mandi,” katanya.
Menurut dia, setelah mandi di Kalianget Mangunan, badan menjadi lebih rileks. Selain itu, warung berbagai makanan juga tersedia berjejer, sehingga pengunjung tidak khawatir akan kelaparan.
“Setelah mandi, makan mendoan di warung sambil menikmati pemandangan pegunungan,” katanya.
Pengelola Pemandian Kalianget, Saifu mengatakan, banyak pengunjung yang datang untuk pengobatan penyakit kulit.
“Selain pengunjung baru, banyak juga yang rutin datang,” katanya.
Pengunjung yang datang, mayoritas dari luar Kabupaten Banjarnegara seperti Pekalongan dan sekitarnya.
Menurut Saifu, pengelola mendesai pemandian Kalianget lebih privasi bagi pengunjung. Karena lokasi pemandian, sudah tertutup dan terpisah antara laki-laki dan perempuan. Sementara untuk anak-anak, pengelola juga sudah membangun kolam bermain air yang aman.
Pengelola memisahkan tiket masuk, untuk pemandian Rp10 ribu per orang dan kolam berendam tiketnya Rp 5 ribu per anak.