SERAYUNEWS– Identitas mayat yang mengambang di Sungai Serayu Desa Kembangan Bukateja, Kabupaten Purbalingga akhirnya terkuak. Dia merupakan sopir truk berinisial ONDS (20), warga Kecamatan Pageruyung Kabupaten Kendal.
“Korban adalah sopir truk dari Kendal. Kami belum bisa memberikan nama lengkapnya, baru inisial karena khawatir jika ini adalah korban pembunuhan tersangkanya akan kabur,” kata Kasatreskrim Polres Purbalingga, AKP Aris Setiyanto, kepada wartawan, Senin (19/2/2024).
Polisi memperkirakan, korban meninggal sejak Jumat lalu dan belum mengetahui secara pasti penyebab kematiannya. Oleh karena itu, polisi masih menunggu hasil dari otopsi dokter di RS Margono Soekarjo Purwokerto.
“Kami nunggu hasil autopsi dari dokter forensik,” katanya.
Pihaknya juga masih menelusuri keberadaan truk milik korban. Sebab dari informasi awal, korban asal Kendal tersebut biasa mengambil pasir muatan di daerah Pantura.
Namun mengapa korban ada di sungai di Purbalingga? Padahal bila dugaan pembunuhan itu terjadi, bisa saja lokasinya berada di luar Purbalingga.
“Tunggu hasil penyelidikan,” ujarnya.
Sebelumnya, warga Desa Kembangan Bukateja Purbalingga, geger dengan penemuan mayat laki-laki, terikat batu dan tali, Minggu (18/2/2024) lalu.
“Supono (36), warga Desa Kembangan yang sedang beraktifitas di tepian, melihat mayat dengan posisi mengambang di tengah sungai. Selanjutnya dia melapor kepada warga lain,” kata Kepala BPBD Purbalingga, Priyo Satmoko.
Selanjutnya tim SAR gabungan melakukan proses evakuasi. Jasadnya langsung dibawa ke RS Margono Soekarjo Purwokerto. Kapolsek Bukateja, Iptu Dono Hendarto, membenarkan adanya penemuan mayat tanpa identitas tersebut. Dia mengatakan, mayat pertama kali terlihat oleh warga pencari pasir di kawasan sungai tersebut.
