SERAYUNEWS– Memasuki hari ke-18 bulan puasa Ramadan 1446 H, Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Jawa Tengah kembali menggelar kajian Ba’dha Dhuhur di Masjid Al Hikmah.
Kegiatan yang rutin diadakan sebagai bagian dari semarak Ramadan ini, pada Selasa (18/03), diisi oleh Ustaz Ahmad Syafi’i yang memberikan kultum bertema “Nuzulul Quran.”
Dalam kajian singkatnya, Ustaz Ahmad Syafi’i mengingatkan para jamaah tentang pentingnya bulan Ramadan sebagai waktu yang penuh berkah dan rahmat.
Terutama pada malam tanggal 17 Ramadan, yang diperingati sebagai malam turunnya alquran atau Nuzulul Quran.
“Alquran turun sebagai petunjuk hidup bagi umat manusia, yang membedakan antara kebenaran dan kebatilan,” ujar Ustaz Ahmad Syafi’i.
Ia kemudian menjelaskan lebih rinci mengenai peristiwa Nuzulul Quran, yakni saat wahyu pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril di Gua Hira, yang terletak di Jabal Nur.
Peristiwa ini bukan hanya menjadi momentum spiritual bagi umat Muslim, tetapi juga mengingatkan kita untuk lebih mendalami isi alquran sebagai pedoman hidup yang harus selalu dipegang teguh.
Di akhir kultumnya, Ustaz Ahmad Syafi’i mengajak seluruh umat Muslim, khususnya para pegawai di Kantor Wilayah Kemenkum Jawa Tengah, untuk memanfaatkan sepuluh hari terakhir Ramadan dengan lebih maksimal.
“Mari kita perbanyak ibadah, membaca alquran, salat sunnah, dan salat malam, serta memperbanyak amal kebaikan di sepuluh hari terakhir Ramadan. Ini adalah saat yang penuh dengan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT,” tambahnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh para pegawai Kemenkumham Jateng yang antusias mendengarkan tausiyah yang penuh hikmah tersebut.
Semoga dengan adanya kajian ini, umat Muslim di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah dapat terus meningkatkan kualitas ibadah dan memperdalam pemahaman agama selama bulan Ramadan yang penuh berkah ini.