SERAYUNEWS– Melansir Instagram FA, Manchester United (MU) akan melawan Liverpool di babak 8 besar Piala FA. Kepastian bertemunya dua tim itu berdasarkan undian yang telah terlaksana pada Kamis (29/2/2024) dini hari WIB.
Hanya saja kapan laga tersebut berlangsung, belum ditentukan. Yang pasti, MU akan berlaku sebagai tuan rumah melawan Liverpool.
Babak 8 besar lainnya, Manchester City akan menjamu Newcastle United. Chelsea menjamu Leicester. Wolverhampton vs Coventry. Semua laga di babak 8 besar tersebut belum ditentukan pelaksanaannya.
Dari delapan tim itu, hanya dua tim yang bukan dari Liga Primer Inggris. Leicester dari Championship alias Liga Inggris kasta kedua. Coventry City juga dari Championship.
Kedelapan tim itu lolos ke babak 8 besar setelah pada Rabu dan Kamis (28-29/2/2024) dini hari WIB, mampu mengalahkan lawan-lawannya. Liverpool yang banyak menurunkan pemain cadangan mampu mengalahkan Southampton 3-0.
Penyerang Jayden Danns yang masih berusia 18 tahun membuat dua gol. Satu gol lain Liverpool melalui gelandang 18 tahun Louie Koumas. Dengan pemain pelapis dan muda, Liverpool mampu cukup mudah menggulingkan Southampton.
Coventry mengalahkan Maidstone United 5-0. Leicester mengalahkan Bournemouth 1-0. Newcastle United menang adu penalti atas Blackburn Rovers. Manchester City menggebuk Luton Town 6-2.
Chelsea mengalahkan Leeds 3-2. Chelsea susah payah mengalahkan Leeds karena gol kemenangan The Blues tercipta di menit akhir. Sementara, gol telat Casemiro di menit 89 membuat MU mengalahkan Nottingham Forest. Wolverhampton mengalahkan Brighton and Hove Albion 1-0.
Juara bertahan ajang Piala FA masih memiliki peluang mempertahankan gelar. Juara musim lalu adalah Manchester City. Kini anak asuh Pep Guardiola masih ada di fase 8 besar.
Peluang City untuk melenggang ke semifinal cukup terbuka. Sebab, City akan melawan Newcastle di Etihad Stadium. Main di kandang sendiri menjadi keuntungan bagi City.
Piala FA adalah ajang sepak bola tertua di dunia. Ajang ini sering memberikan kejutan karena beberapa tim dari kasta rendah mampu menggulingkan tim raksasa. Pertandingan sistem gugur di ajang ini memberi peluang besar terjadinya kejutan.