Kebumen, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap Adah Sudarsa menyampaikan, awalnya pihaknya mendapatkan informasi tersebut. Lalu, Basarnas Cilacap memberangkatkan satu regu untuk menggelar Operasi SAR di lokasi kejadian.
Adah Sudarsa mengatakan, kejadian bermula saat Kapal Rama Jaya menjaring ikan di Perairan Puring Kebumen pada Kamis (16/6). Karena cuaca di sekitar Perairan Puring hujan, maka Kapal kembali ke pantai.
“Kemudian saat di perjalanan kembali, pada pukul 18.30 WIB, tekong tersambar petir dan langsung jatuh ke air,” ujarnya.
Korban dalam pencarian atas nama Masimin bin Sagkun (47). Sangkun adalah laki-laki warga Desa Karang Tawang RT01 RW 04 Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap.
Dalam pencarian korban, Basarnas Cilacap terjunkan sejumlah perlengkapan alut yang digunakan antara lain 1 unit rescue car carrier, 1 unit rescue car type II, 1 set rubber boat, 2 det alkom, APD Covid-19, dan Alduk SAR air lengkap.
Sementara ini, di hari pertama pencarian belum membuahkan hasil, dan pencarian akan kembali dilakukan pada Sabtu (18/6).