SERAYUNEWS – Pura Pakualaman akan menggelar pernikahan Bendoro Pangeran Haryo Kusumo Kuntonugroho dengan dr Laily Annisa Kusumastuti.
Rangkaian acara pernikahan agung atau yang disebut dhaup ageng itu akan berlangsung pada 10 Januari 2024.
Bendoro Pangeran Haryo (BPH) Kusumo Kuntonugroho (27) merupakan putra bungsu dari Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X dan istrinya, Gusti Kanjeng Bendoro Raden Ayu Adipati (GKBRAA) Paku Alam.
Paku Alam X merupakan pemimpin di Kadipaten Pakualaman sekaligus Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Rangkaian acara pernikahan akan berlangsung meriah dan dihadiri ribuan tamu undangan.
Namun, acara tersebut akan dimulai dari 7 Januari sampai 11 Januari 2024. Dhaup ageng tersebut menjadi sarana pelestarian tradisi atau adat budaya Jawa. Dhaup ageng memang acara perkawinan antara laki-laki dan perempuan.
Pada rangkaian acara tersebut ada banyak prosesi upaca tradisi sesuai dengan tata cara yang berlaku di Istana Pakualaman. Acara yang diselenggarakan juga memiliki makna tersendiri.
Istri Paku Alam X, Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu (GBKRAA) Adipati Paku Alam menyampaikan telah menyiapkan tema khusus untuk dhaup ageng putra bungsu itu, yakni “Manifestasi Kecerdasan Bathara Indra”.
Salah satu yang diterapkan pada busana batik yang akan dikenakan para calon pengantin, orang tua, “sentono”, kerabat, panitia, serta abdi dalem.
BPH Kusumo Kuntonugroho dengan nama kecil RM Bhismo Srenggoro Kunto Nugroho putra kedua merupakan putra kedua Adipati Pura Pakualaman KGPAA Paku Alam X dan GKBRAA Paku Alam.
Ia lahir di Yogyakarta pada 23 Oktober 1996. Saat ini sedang menempuh program doktoral di Doktoral Course, Applied Microbiology Laboratory, Biotechnology Department, Graduate School of Engineering, Osaka University.
Sementara itu, perempuan yang akan dinikahi bernama Laily Annisa Kusumastuti. Perempuan kelahiran Cilacap pada 20 Oktober 1996 merupakan seorang dokter.
Laily Annisa merupakan putri dari dr Tri Wibowo, M.Kes., Sp.PD, FINASIM dan (almarhumah) dr Wijayatun Handrimastuti.
Ia telah menyelesaikan pendidikan tinggi di Departemen Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM dengan predikat cumlaude, dilanjutkan Program Pendidikan Profesi Dokter di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM.
***