SERAYUNEWS-Basrun, pria 59 tahun warga Desa Sukoharjo Kabupaten Wonosobo ditemukan meninggal dunia di Sungai Serayu. Jasadnya ditemukan tepatnya di Sungai Serayu wilayah Prigi, Tribuana, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Sabtu (29/6/2024) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kejadian bermula saat korban pamit pada keluarga untuk menjala ikan di sungai pada Kamis (27/6/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, korban sangat lama mencari ikan. Bahkan, hingga Jumat (28/6/2024) korban tak kunjung pulang. Karena itu kekhawatiran pihak keluarga bertambah. Kemudian, keluarga korban melaporkan kejadian pada petugas. Petugas langsung meresponsnya untuk melakukan pencarian.
Tim gabungan dari BPBD Banjarnegara dan Wonosobo, serta relawan melakukan pencarian dengan menyusur Sungai Serayu. Pencarian tak kunjung membuahkan hasil. Hingga Jumat petang, korban tak kunjung ditemukan. Karena sudah gelap, maka pencarian pun dihentikan untuk kemudian dilanjutkan kembali pada Sabtu pagi. Sampai akhirnya tim menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Kuat dugaan awal, korban hanyut saat menjala ikan di tepi sungai. Dugaan itu berdasarkan momen sebelum kejadian, yakni ada warga yang melihat korban sedang menjala ikan di tepi Sungai Serayu di Desa Prigi Banjarnegara.
Kabid Kedaruratan dan Logistisk BPBD Banjarnegara Andry Sulistyo mengatakan, setelah dilakukan pencarian selama dua hari, korban akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di tepi Sungai Serayu di yang masuk wilayah Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara pada Sabtu (29/6/2024).
Menurut Andry, dari keterangan pihak keluarga, korban memang memiliki riwayat vertigo dan darah tinggi. Kuat dugaan korban meninggal saat menyusuri sungai untuk menjala ikan. “Korban ditemukan di tepi sungai. Kuat dugaan korban tidak hanyut, tetapi riwayat penyakitnya kambuh saat jalan menyusuri sungai,” ujarnya.
Setelah dilakukan evakuasi, korban kemudian dibawa ke RSUD untuk menjalani pemeriksaan. Kemudian tim menyerahkan korban pada keluarganya untuk proses pemakaman.