Banjarnegara, Serayunews.com
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 17.50 WIB. Saat itu wilayah Kota Banjarnegara diguyur hujan lebat disertai petir. Tak lama berselang, sejumlah warga berteriak kebakaran pasar sayur Banjarnegara.
“Awal kebakaran tidak ada yang tahu, karena hujan lebat dan pasar sudah sepi, namun tiba-tiba api sudah berkobar dan keluar dari hampir seluruh jendela lantai dua pasar. Saya kemudian berteriak dan lapor ke pemadam kebakaran, sekitar maghrib,” kata Agus Sujana warga sekitar.
Menurutnya, meski hujan deras, api begitu cepat menjalar membakar isi pasar. Bahkan api sudah sampai dan membakar atap pasar.
“Kami bersama warga panik, sejumlah warga yang memiliki kios di pasar tersebut juga panik dan berdatangan melihat kebakaran tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Ahmad pemilik lapak di pasar induk hanya mengaku pasrah melihat tempat dagangan mereka ludes terbakar. Dia hanya pasrah karena tidak mungkin masuk dan menyelamatkan barang dagangan yang ditinggal di pasar.
“Ngga tahu saya hanya bisa pasrah,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan Serayunews.com di lokasi kejadian, hingga pukul 19.25 WIB, api masih menjalar membakar seluruh isi pasar, sejumlah mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan api. Namun banyaknya warga yang datang untuk melihat kebakaran membuat petugas sedikit kesulitan menjinakkan api.
Hingga saat ini, hujan dengan intensitas tinggi masih terjadi di lokasi kejadian, namun koraban api masih terus menjalar membakar isi pasar. Belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran tersebut. Petugas dari pemadam kebakaran Kabupaten Banjarnegara mencoba untuk memisahkan agar api tidak sampai menjalar pada pasar induk Banjarnegara.
Diketahui, Pasar Kota Banjarnegara terpisah tapi satu kompleks dengan pasar induk. Pasar Kota Banjarnegara sering juga disebut pasar sayur.