SERAYUNEWS – Pasar Ramadan UMP 2024 mampu menciptakan perbuatan ekonomi mencapai Rp2,5 miliar. Nilai tersebut lebih tinggi, jika dibandingkan dengan pelaksanaan tahun sebelumnya.
Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso menyampaikan, hasil catatan Data Riset Biro Humas dan Protokoler Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), tahun lalu perputaran uang ada di angka Rp1,8 miliar. Lama waktu pelaksanaan sama, yakni sekitar 20 hari.
“Alhamdulillah Pasar Ramadan UMP tahun ini menghasilkan omset yang lebih besar. Perputaran uang di Pasar Ramadan UMP mencatatkan angka hingga Rp2,5 miliar. Terima kasih untuk para pedagang dan pengunjung yang telah meramaikan Pasar Ramadan UMP,” kata Prof Dr Jebul, Senin (01/04/2024).
Pedagang yang terlibat pada Pasar Ramadan UMP 2024 berjumlah lebih dari 200 orang. Mereka adalah para pelaku UMKM yang biasa berjualan di sekitar kampus dan berjualan di sunday morning UMP.
“Pelaksanaanya selama 20 hari, sama dengan tahun sebelumnya,” katanya.
Rektor berkomitmen, UMP sebagai rumah UMKM akan terus kita gelorakan. Sebagai wujud dari kebermanfaatan universitas, yang bukan hanya mengembangkan visi akademik, tetapi juga bisa menjadi penyelesaian masalah khususnya di bidang ekonomi.
“Masyarakat saat ini perlu ada penguatan ekonomi, salah satunya melalui kegiatan Pasar Ramadan. Dengan meningkatnya pendapatan para pedagang diharapkan hal ini membawa berkah untuk semua,” katanya.
Salah seorang pedagang martabak telor, Daryanto menyampaikan rasa syukurnya atas peningkatan omset yang diraihnya sejak mengikuti Pasar Ramadan UMP 2024.
Ia mengaku pada hari-hari biasa berjualan keliling ke sekolah-sekolah di kecamatan kembaran dan juga berjualan di sunmor UMP setiap minggu pagi, mendapatkan omzet kurang lebih Rp300 ribu per hari dan sejak mengikuti Pasar Ramadan 2024 omsetnya naik 3 kali lipat hingga Rp900 ribu per hari.
“Saya sangat bersyukur karena omzet penjualan saya meningkat setelah mengikuti pasar ramadan ini. saya sangat berterima kasih pada UMP yang telah memfasilitasi pedagang untuk berjualan didalam kampus, semoga kegiatan pasar ramadan ini terus berjalan setiap tahun,” katanya.
Seorang pedagang gorengan, Joni Setiawan menyampaikan rasa syukurnya atas peningkatan omzet yang diraihnya sejak mengikuti Pasar Ramadan UMP 2024.
Pada hari-hari biasa, dia berjualan di depan Apotek UMP. Sedangkan omzet rata-rata Rp600 ribu per hari. Pada hari Minggu berjualan di arena SunMor UMP dan bisa meraih omzet hingga Rp750. Sedangkan di Pasar Ramadhan 2024 meraih omzet rata-rata Rp900 ribu per hari.
“Saya sangat bersyukur karena omzet penjualan saya meningkat. Bahkan, saya juga mulai memberikan layanan pesan antar untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan,” kata dia.