Adipala, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap Adah Sudarsa melalui Komandan Tim Operasi Pencarian Fajar Wadji mengatakan, bahwa korban ditemukan pada Selasa pagi (4/10) pukul 08.26 WIB oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban terlihat mengapung pada jarak 3 nautical mile (NM) ke arah selatan dari lokasi kejadian. Setelah ditemukan, korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Fajar menambahkan, dengan ditemukannya korban, maka operasi pencarian dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Sebelumnya, dua pelajar asal Kesugihan Cilacap dilaporkan terseret arus Pantai Sodong Cilacap pada Minggu (2/10) pagi saat bermain air di muara pantai. Nahas, satu orang tenggelam terseret arus dan satu korban lain berhasil diselamatkan.
Adapun korban tenggelam bernama Fakhrul (11) asal Kesugihan Cilacap, yang sebelumnya berangkat rekreasi ke Pantai Sodong bersama 8 orang rombongan lain menggunakan angkutan desa (Koprades).
“Himbauan kepada seluruh masyarakat yang melakukan aktivitas di air terutama laut, baik nelayan maupun wisatawan untuk selalu waspada. Karena dalam beberapa hari ini sesuai dengan himbauan dari BMKG, ketinggian ombak mencapai 3-4 meter. Selalu hari-hati serta melihat kondisi alam, baik angin maupun ombak, mengingat di perairan cilacap sedang tinggi,” imbaunya.