SERAYUNEWS- Pelita Jaya Basketball menyelesaikan rangkaian laga kandang mereka di kompetisi Basketball Champions League (BCL) Asia 2025.
Mereka meraih kemenangan meyakinkan atas tim asal Malaysia, NS Matrix Deers, dengan skor 95-59 dalam laga yang digelar di GMSB Kuningan, Jakarta, pada Selasa malam.
Kemenangan ini menjadi bentuk pelampiasan yang ideal setelah kekalahan menyakitkan dari Taoyuan Pauian pada Minggu, 6 April 2025, dengan skor akhir 64-88.
Hasil positif ini memperkokoh posisi Pelita Jaya di puncak klasemen Grup A BCL Asia 2025. Mereka kini mengantongi tujuh poin dari empat pertandingan, dengan catatan tiga kemenangan dan satu kekalahan.
Sementara itu, NS Matrix Deers harus puas berada di peringkat keempat dengan total empat poin.
Pada kuarter ketiga, Pelita Jaya tetap menjaga intensitas permainan dan terus menekan lawan. Tim PJ melesakkan tiga tembakan tiga angka yang sukses, memperlihatkan dominasi mereka atas NS Matrix Deers.
Kokohnya lini pertahanan PJ juga membuat Deers kesulitan menembus pertahanan lawan. Kuarter ketiga ditutup dengan keunggulan signifikan bagi Pelita Jaya, yakni 73-45.
Memasuki kuarter keempat, Pelita Jaya tetap tampil agresif tanpa memberi celah bagi Deers.
Meskipun melakukan rotasi pemain, dominasi PJ tidak menurun. Bahkan, pemain muda Harits Prasidya Widyadana diberi kesempatan tampil di kuarter akhir tersebut.
Sebagai juara bertahan IBL, Pelita Jaya langsung mengambil alih jalannya pertandingan sejak awal.
Mereka menciptakan pertandingan dengan dominasi sepenuhnya di hadapan para pendukung setia yang kembali memadati arena.
Sepanjang pertandingan, Pelita Jaya berhasil membatasi lawan agar tidak mencetak lebih dari 20 poin di setiap kuarter, menunjukkan dominasi pertahanan yang solid.
Pemain asing mereka, James Dickey, tampil gemilang dengan mencetak 21 poin melalui akurasi tinggi—mencetak 10 dari 12 tembakan (83,3 persen). Ia juga menyumbang 12 rebound dan 5 assist.
Agassi Goantara tampil mengesankan dengan torehan 16 poin, termasuk 12 poin hasil dari tembakan tiga angka.
Sementara itu, Chris McCullough dan KJ McDaniels masing-masing menambah 14 poin, dan Reggie William mencetak 10 poin.
Dari tim NS Matrix, Toluwalope Obasa menjadi pemain paling menonjol dengan 18 poin dan 10 rebound, mencatatkan statistik tertinggi di tim. Marquez Letcher menyumbang 14 poin dan John Murry mencetak 11 poin.
Dengan hasil ini, Pelita Jaya mencatatkan tiga kemenangan dan satu kekalahan di Grup A, kembali menempati puncak klasemen sementara.
Lebih dari sekadar kemenangan, hasil telak ini menjadi penyemangat bagi tim besutan Johannis Winar menjelang laga penting di jendela ketiga BCL Asia yang akan berlangsung di New Taipei City, Taiwan.
Pelita Jaya akan bertemu kembali dengan tim tangguh Taoyuan Pilots pada 26 April. Mereka menantikan laga ini karena pada pertemuan sebelumnya harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 64-88.
Kemenangan ini menjadi awal yang menjanjikan dalam perjalanan menuju target besar mereka.
Para penggemar di seluruh Indonesia menanti penampilan terbaik Pelita Jaya di pertandingan-pertandingan berikutnya.***