SERAYUNEWS-Persip Kota Pekalongan memastikan diri akan bermain di Liga 4 Jawa Tengah. Hal itu seperti diungkapkan oleh Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid seperti terlihat di Instagram Persip Pekalongan.
Wali Kota mengatakan, setelah pertemuan dengan berbagai elemen pada 16 Desember 2024, Persip Pekalongan memastikan akan mendaftar untuk ikut Liga 4. Namun, dalam keterangan yang diunggah di Instagram Persip Pekalongan tersebut, ,Wali Kota memberikan pesan penting.
Pesannya adalah bahwa situasi saat ini sedang dalam transisi setelah masa pilkada. Sehingga, relasi Persip dengan pemerintahan pun mengalami juga dihadapkan dengan transisi. Selain itu, Wali Kota menilai bahwa informasi Liga 4 Jawa Tengah cukup mendadak.
Karena alasan itu, Wali Kota mengatakan bahwa tidak ada target bagi Persip di kompetisi kali ini. Hanya saja dia mengatakan bahwa bahwa situasi dan kondisi bisa menyesuaikan ketika liga berjalan dan ternyata Persip cukup mulus dan berhasil dalam mengarungi kompetisi.
Di sisi lain, melalui Instagramnya, Persip juga membeberkan sudah bekerja sama dengan Appaerl Giggsy Sportwear. Nantinya pakaian Persip akan memakai apparel dari Apparel Giggsy Sportwear.
Melalui akun Instagramnya, Persip juga mengumumkan pelatih baru. Dia adalah Mochammad Hasan yang juga pernah melatih Persekap Kabupaten Pekalongan.
Dengan adanya M Hasan, maka Persip tak lagi dilatih pelatih lama yakni Gatot Barnowo. Gatot sendiri cukup sukses di Persip karena musim lalu mampu membawa klub Kota Pekalongan itu juara Liga 3 Jawa Tengah. Gatot sendiri adalah pelatih yang berpengalaman. Dia pernah melatih Persibas Banyumas dan PSCS Cilacap.
Diketahui, laju Persip Pekalongan di liga sebelumnya ketika masih bernama Liga 3 Jawa Tengah, cukup bagus. Bahkan, Persip Pekalongan dua kali juara Liga 3 Jawa Tengah.
Sayangnya, capaian Persip di level provinsi tidak berlanjut di level nasional. Di musim lalu, Persip gagal untuk melaju lebih jauh guna lolos promosi ke Liga 2. Kini, kompetisi berubah. Liga 3 menjadi Liga Nusantara dan di bawah Liga Nusantara ada Liga 4 yang diikuti banyak klub.
