Simbolis penanaman tumbuhan endemik ini dilakukan oleh General Manager Pertamina RU Cilacap, Eko Sunarno bersama Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, didampingi para pejabat dari unsur Forkopimda, serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Cilacap. Kegiatan juga disaksikan langsung oleh penanggung jawab MURI Semarang, Ari Andriani.
General Manager Pertamina RU Cilacap, Eko Sunarno menjelaskan, kegiatan ini sebagai upaya bersama meningkatkan kelestarian sumber daya alam terkait pelestarian keanekaragaman tumbuhan langka.
“Dalam hal ini khususnya tumbuhan endemik berkayu yang memiliki potensi aromatik baik kualitas maupun kuantitas guna mendukung konservasi eksitu di wilayah Kabupaten Cilacap,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, masih kata Eko, Pertamina berharap konservasi ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan ilmu pengetahuan, pendidikan, penelitian hingga pariwisata.
“Di sisi lain juga menegaskan bahwa Kabupaten Cilacap memiliki tumbuhan endemik yang cukup kaya, dan mampu mengangkat nama Kabupaten Cilacap,” imbuhnya.
Lanjut dia sebelumnya pada momen HUT ke-75 RI tahun 2020 lalu, Pertamina RU Cilacap juga mencatat rekor MURI penanaman 75 pohon endemik Wijayakusuma Keraton. “Wijayakusuma Keraton merupakan ikon sekaligus lambang resmi kebanggaan Kabupaten Cilacap. Ini menjadi wujud kepedulian kami pada upaya melestarikan flora khas Cilacap,” tegas Eko.
Bupati Tatto mengapresiasi inisiatif Pertamina yang kembali memelopori upaya mewariskan alam kepada anak cucu generasi penerus.
“Indonesia, termasuk Kabupaten Cilacap dikaruniai alam yang luar biasa kaya. Inilah tugas kita menyiapkan generasi penerus yang cinta alam, cinta lingkungan dan cinta kepada Sang Pencipta. Pertamina Cilacap sudah melakukan upaya terbaik untuk ini,” tegasnya.
Usai penanaman dilakukan penyerahan langsung Piagam Rekor MURI dari Ari Andriani kepada Eko Sunarno. Dalam kesempatan ini tercatat rekor penanaman tumbuhan endemik aromatik terbanyak sejumlah 200 batang pohon, dari 76 jenis.
“Ini adalah rekor baru sekaligus rekor ke-14 Pertamina Cilacap sejak 2010. Dari 14 rekor itu 3 diantaranya merupakan rekor baru penanaman pohon endemik. Maka kami tentu memberikan apresiasi tinggi kepada Pertamina yang selalu inovatif,” ungkap Ari.