SERAYUNEWS– PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap menggelar upacara memperingati Hari Pemadam Kebakaran Internasional (International Firefighter’s Day) tahun 2024. Kegiatan berlangsung di lapangan sepak bola Lomanis, area Head Office RU IV Cilacap, Kamis (13/6/2024).
Upacara dipimpin langsung GM Kilang Cilacap, Edy Januari Utama serta diikuti tim manajemen dan Perwira Kilang Cilacap. Dari unsur eksternal, hadir UPT Damkar Pemkab Cilacap, tim Damkar PLTU, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Lalu, Basarnas, PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Cilacap, Fuel Terminal (FT) Lomanis, dan Relawan Kelurahan Tangguh Bencana.
Edy dalam amanatnya menyampaikan peringatan Firefighter’s Day bukan sekadar mengenang Firefighters yang telah gugur. “Lebih dari itu pada momentum ini sebagai ajang pemberian penghargaan atas dedikasi rekan-rekan Firefighter yang selalu berjuang di lapangan,” ucapnya.
Lanjut Edy, kegiatan ini juga menjadi renungan sekaligus meningkatkan kesadaran kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat. “Harapannya tentu dapat membantu PT KPI pada khususnya untuk menghadapi tantangan di masa depan,” katanya.
Tujuan lain sebagai wadah untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman dan inovasi dalam dunia pemadam kebakaran. “Seluruh kegiatan yang berlangsung pada bulan Fire Fighters ini membantu kita dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks,” tambah Edy.
Edy memberikan apresiasi pada semua pihak yang bekerja keras menyelenggarakan bulan Fire Fighters Day di Kilang Cilacap. “Pesan saya, terus tingkatkan pengabdian dengan memberikan perlindungan dan rasa aman bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Edy menegaskan, peringatan International Firefighters Day 2024 menjadi momentum untuk semakin memperkuat kesatuan dan kekompakan Tim Rescue Kilang Cilacap dalam mengutamakan keselamatan.
Dalam kesempatan itu ada juga pemberian penghargaan berupa penyematan Satya Lencana Karya Satya bagi pekerja Emergency & Insurance Kilang. Tiga penerima penghargaaan Fire Emergency Dedication Honor itu masing-masing Sjahru Sjakbani untuk pengabdian 32 tahun, Arif Purnawan untuk pengabdian 17 tahun dan Setiyo Winarno selama 9 tahun.
Penutu kegiatan adalah atraksi pasukan Pertamina Fire Brigade (PFB) yang menunjukkan kepiawaiannya menghadapi situasi emergency dengan cepat dan tanggap. Tim Rescue kemudian melakukan pertolongan korban dalam kondisi emergency di darat, laut dan ketinggian dengan terus mengedepankan aspek keselamatan.