SERAYUNEWS – Bupati Purbalingga, mengapresiasi Pemdes Serang yang mampu menyelenggarakan Festival Gunung Slamet (FGS). Desa Serang, termasuk desa yang mampu mengembangkan potensinya. Objek wisata D’Las yang berkembang, serta pertanian yang tetap berjalan seimbang.
“Desa Serang ini punya potensi pertanian yang luas biasa, namun juga berjalan juga potensi wisatanya,” kata Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, saat hadir di Acara FGS, Sabtu (29/07/2023).
Tiwi menyampaikan, melihat kemampuan mengelola potensinya maka Pemda tidak akan menutup mata. Baik eksekutif maupun legislatif, akan terus mendorong untuk kemajuan Desa Serang.
Baca juga: Festival Gunung Slamet Purbalingga: Puluhan Warga Berpeci, Jalan Kaki untuk Mengambil Air Sikopyah
“Pemerintah tidak akan tutup mata, baik dari kami (eksekutif, red), DPRD, Dekranasda, siap untuk memberikan dukungan,” ujarnya.
Menurut Tiwi, adanya FGS mampu mendongkrak sektor pariwisata. Selanjutnya, berefek pada perekonomian desa yang terus berputar.
“Semoga FGS menjadi pemicu agar wisatawan berdatangan ke Desa Serang,” ujar Tiwi.
Lebih lanjut Tiwi menyampaikan, pengambilan air Sikopyah yang menjadi salah satu rangkaian FGS #6, di harapkan membawa keberkahan dan manfaat bagi warga sekitar. Kegiatan tersebut, mengandung nilai tradisi yang harus di uri-uri budayanya oleh masyarakat.
“Semoga kegiatan ini bisa terus lestari dan berlangsung di tahun-tahun yang akan datang,” ujarnya.
Tiwi berpesan, agar kekompakan yang sudah terbentuk saat ini harus senantiasa terjaga dan masyarakat harus terus bersinergi dengan pemerintah.
“Jadi masyarakat dengan pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten harus seiring sejalan mendukung program-program pemerintah,” kata Tiwi.