Pj Bupati Cilacap Pastikan Tak Ada Jual Beli Jabatan saat Seleksi 8 Pejabat Eselon II
Cilacap

Pj Bupati Cilacap Pastikan Tak Ada Jual Beli Jabatan saat Seleksi 8 Pejabat Eselon II

Bagikan:
jual beli jabatan
Penjabat Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar saat gelar konferensi pers terkait Implementasi Meritokrasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap, di Ruang Prasanda Cilacap, Selasa (12/9/2023). Pj Bupati jamin tak ada jual beli jabatan dalam seleksi pejabat. (Ulul Azmi).

SERAYUNEWS– Pemkab Cilacap sedang membuka seleksi terbuka untuk mengisi kursi 8 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap. Seleksi dengan melibatkan Panitia Seleksi (Pansel) dipastikan bersih dan tanpa ada jual beli jabatan alias sogok menyogok.

Hal itu disampaikan Penjabat Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar saat gelar konferensi pers terkait Implementasi Meritokrasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cilacap, di Ruang Prasanda Cilacap, Selasa (12/9/2023). “Penerapan meritokrasi kita ingin memiliki sumber daya manusia yang profesional dimulai dari kompetensi, latar belakang pendidikan, track record dan kinerja,” ujar Yunita.

Baca juga  Satu Napi Terorisme Lapas Karanganyar Nusakambangan Ikrar Setia NKRI

Menurutnya, seleksi Eselon II di Cilacap masih dilaksanakan dengan open bidding karena belum ada mapping seleksi talent pool. Meski demikian, manajemen talenta sudah dilaksanakan dalam menjaring penjaringan Pejabat Administrasi dan Pengawas atau setara Eselon III yang diundang untuk mengikuti seleksi.

Menurutnya, open bidding Pejabat Eselon II kali ini digelar lebih terbuka dan bisa diikuti oleh ASN dalam dan luar Cilacap sepanjang memenuhi syarat. Proses seleksi juga dipastikan profesional dan obyektif dengan membentuk Pansel yang disetujui oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Baca juga  Nelayan Cilacap Panen Ubur-ubur, Sehari bisa Dapat 20 Ton

Untuk Pansel JPTP diketuai oleh Sekda Cilacap Awaluddin Muuri dengan anggota terdiri dari unsur pemerintahan, akademisi dan kalangan profesional.

Pendaftaran seleski JPTP Cilacap digelar sejak tanggal 2 – 16 September 2023. Untuk pengisian 8 JPTP meliputi jabatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air, Inspektur Daerah Kabupaten Cilacap.

Kemudian Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Cilacap, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

“Prosesnya bisa dilihat dan transparan terbuka, dan pada saat ada uji publik bisa memberikan masukan, ada masa sanggah dari 3 calon teratas. Insyaalloh tidak ada sogok menyogok, semuanya bersih dan sudah kita sampaikan ke Pansel tidak ada titip menitip dan jual beli jabatan saat ini tidak ada,” tegas Pj Bupati.

Baca juga  Kilang Cilacap Bekali Puluhan Pemuda Skill Las Listrik Level Tertinggi

Seleksi JPTP ini ditarget selesai pada awal Oktober 2023 yang diharapkan setelah penetapan Perda Perubahan APBD Cilacap 2023, para pejabat terpilih bisa dilantik.

Pj Bupati menambahkan, saat ini sebetulnya ada 11 kursi JPTP yang masih kosong, namun Pemkab Cilacap membuka untuk 8 kursi, pasalnya ada beberapa OPD yang dilebur dengan OPD yang lainnya.

“OPD yang dilebur Disperkimta dengan PUPR, kemudian Dinas KB PP PA dilebur ke Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan, sehingga berkurang secara jumlah,” tandasnya.

Editor: Kholil Rokhman

Terkini