SERAYUNEWS – Polresta Banyumas bakal menyiapkan empat posko pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2024. Posko tersebut terdiri dari satu posko sinergitas TNI-Polri dan tiga posko terpadu di wilayah jalur tengah dan jalur selatan. Selain menyiapkan posko, mereka juga bakal menyiapkan ratusan personel selama arus mudik dan balik.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kabag Ops, Kompol Agus Amjat P mengungkapkan bahwa untuk persiapan arus mudik dan balik tersebut mereka telah melaksanakan Pra Operasi Ketupat Candi 2024. “Pelaksanaannya di Semarang kemarin, untuk Polresta Banyumas juga sudah melaksanakan Pra Ops. Jumlah personel Polri yang dilibatkan sebanyak 626 personel,” kata dia, Senin (25/3/2024).
Kompol Amjat menambahkan nantinya personel yang bakal melaksanakan Operasi Ketupat Candi 2024 bakal bertugas dari 4 – 26 April 2024. “Selama operasi tersebut ada pendirian empat pos. Pos Sinergitas TNI-Polri di Alun-alun Purwokerto, Pos Terpadu di Jalur setengah dan di Depan SPBU Ajibarang. Dua pos terpadu di jalur lingkar selatan, satu di Pos Perempatan Buntu Kemranjen dan satu Pos di Sumpiuh,” katanya.
Sebagai langkah untuk memastikan wilayah yang tidak tercover oleh pos pam, Amjat memastikan bahwa pihaknya bakal menyiapkan 10 tim yang bernama Tim Strong Point. Tugasnya yakni memastikan arus lalu lintas di wilayah tersebut aman dan tidak terjadi kepadatan arus lalu lintas.
“Pos pamnya Tim Strong Point berada di Polsek-Polsek yang terlewati di jalur baik tengah maupun selatan. Kemudian ada mereka juga mengcover stasiun, terminal dan tempat wisata seperti Baturraden dan sebagainya. Hari ini Kapolresta bersama PJU juga muter ke empat titik pendirian pos pam,” ujarnya.
Seperti diketahui mudik Lebaran menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Banyak masyarakat yang mudik Lebaran karena ingin merayakan Lebaran di kampung halaman.
Kementerian Perhubungan memprediksi ada 193,6 juta warga Indonesia yang akan mudik di masa Lebaran 2024. Karena banyaknya yang mudik, maka mobilitas manusia di jalan pun juga akan makin padat. Karena itulah kepolisian membangun posko untuk keselamatan.