Adapun kejadian berawal pada tanggal 6 maret 2021, MH yang saat itu sedang hamil hendak menjalani persalinan anak pertamanya di Puskesmas I Kesugihan. Karena fasilitas kurang memadai MH di rujuk ke Rumah Sakit Almirzah Kecamatan Maos dan saat diperiksa di rumah sakit tersebut Mh dinyatakan reaktif.
“Selanjutnya pasien diarahkan ke Rumah Sakit Afdila Menganti Cilacap untuk menjalani persalinan sebagaimana biasa, dan proses persalinan dapat dilakukan. Anaknya lahir dengan selamat bayi perempuan. Menyusul hasil swab dari pihak rumah sakit yang menyatakan pasien positif Covid-19,” ujar Babinsa Koramil 06 Kesugihan Serka Sartimin, Senin (08/03/2021).
Mengetahui MH positif, Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Kesugihan bergerak cepat dengan melakukan penelusuran kontak erat dari pihak keluarga pasien meliputi suami, orangtua pasien dan balita anaknya, dengan melakukan test swab terhadap keluarga tersebut.
“Swab untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19 di wilayah tersebut. Petugas juga menghimbau kepada anggota keluarga pasien agar tidak panik dalam menghadapi situasi ini dan melakukan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari,” terangnya.
Satgas yang melakukan penelusuran kontak erat diantaranya Babinsa Koramil 06/Kesugihan Serka Sartimin berserta 2 anggota, tenaga medis Puskesmas Kesugihan 1 Kartum berserta 3 orang anggota, Bhabinkamtibmas Polsek Kesugihan Bripka Tohar, Perangkat Desa Bulupayung dan petugas lainya.