Purbalingga, serayunews.com
Kapolres Purbalingga AKBP Era Johny Kurniawan mengatakan Polres Purbalingga kembali menggelar gerai vaksinasi presisi, Senin (08/11/2021).Vaksin yang diberikan dalam vaksinasi massal kali ini yaitu varian Pfizer untuk dosis pertama.
“Disediakan 1.000 dosis vaksin bagi masyarakat, termasuk untuk para siswa sekolah yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka di Kabupaten Purbalingga,” katanya.
Vaksin jenis Pfrizer ini diprioritaskan bagi kalangan pelajar. Sebab, diharapkan bisa untuk membantu percepatan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka. Meskipun, bagi ada masyarakat umum yang ikut mendaftar, tetap dilayani. Kegiatan vaksinasi massal ini juga sebagai dukungan program pemerintah.
“Harapannya mampu menambah jumlah cakupan vaksinasi di wilayah Kabupaten Purbalingga,” ujarnya.
Salah satu pelajar bernama Salma Erin dari SMA Negeri 1 Padamara mengaku senang bisa mengikuti vaksinasi di Polres Purbalingga. Adanya kegiatan vaksinasi massal yang diselenggarakan membuat dirinya bisa mendapat vaksin.
“Terima kasih untuk Polres Purbalingga yang telah menyelenggarakan vaksinasi bagi masyarakat,” ucapnya.
Pelajar lain bernama Reza juga menyampaikan ucapan terima kasih atas vaksinasi massal yang diselenggarakan. Menurutnya dengan vaksinasi massal bisa lebih banyak masyarakat di Kabupaten Purbalingga bisa mendapatkan vaksin.
“Terima kasih atas vaksinasi yang diselenggarakan. Semoga semakin banyak masyarakat di Purbalingga yang mendapat vaksin,” kata dia.
Terpisah, sehari sebelumnya, Desa Serang Kecamatan Karangreja juga mampu menghabiskan 900 dosis vaksin. Kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksin sudah cukup tinggi. Terbukti antusias masyarakat tinggi, untuk mengikuti vaksinasi hari itu.
Selain itu, pantauan di lapangan, masing-masing Puskesmas di tiap kecamatan juga sudah kembali melakukan vaksinasi. Setelah sebelumnya harus menunda karena ketersediaan vaksin yang ada.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinkes Hanung Wikantono mengatakan saat ini realisasi pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Purbalingga mencapai 40,70 persen. Pihaknya mentargetkan capaian vaksinasi bisa 50 persen pada minggu ketiga November 2021.
“Tentu syaratnya kami setiap pekan harus memiliki 40 ribu dosis vaksin,” kata dia.