Bukan hanya Ganjar, hadir pula pada malam itu Menteri Pemuda Olahraga RI, Zainudin Amali dan Andy F Noya, wartawan senior sekaligus pembawa acara Kick Andy. Sebanyak 1.118 atlet yang terdiri dari 21 provinsi mengikuti ajang PeSONas tahun ini.
Penampilan drum band jadi pembuka acara. Kemudian, ada berbagai penampilan seperti pencak silat, tari Dolalak, serta menyalakan obor PeSONas. Nah, di pengujung acara, politikus berambut putih itu langusung diserbu kontingen dari berbagai daerah untuk meminta foto bersama. Mereka real turun dari tribun untuk mengejar Ganjar yang masih berada di area panggung utama.
Sementara, Ketua Special Olympics Indonesia (Soina) Jawa Barat, Sandi Pertiwi, salah satunya yang rela berdesakan untuk bisa berswafoto bareng Ganjar. Menurutnya, ia beberapa kali bertemu Gubernur Jawa Tengah itu dan tidak pernah melewatkan foto bersama.
“Saya setiap ada kegiatan Soina saya berfoto sama Pak Ganjar. Saya waktu acara selalu ketemu, sekarang ketemu,” ujarnya.
Baginya, Ganjar merupakan pemimpin yang dekat dan peduli kepada rakyat. Untuk acara Soina, terutama, Ganjar tidak memberi jarak terhadap anak-anak, bahkan selalu merangkul.
“Di acara Soina selalu baik, kalau difoto mau. Ya kebaikannya, saya melihat baik sama mayasrakat peduli banget saya simpati sama Pak Ganjar. Pada anak tidak memberi jarak selalu merangkul,” lanjutnya.
Pernyataan serupa oleh Ade Rian Lexi Permadi, salah seorang atlet futsal asal Sumatra Selatan. Ia bahkan mengejar Ganjar sampai di pintu mobil saat hendak meninggalkan lokasi acara, hanya ingin berfoto bersama.
“Ya, idolanya (Pak Ganjar). Saya kenal Pak Ganjar dari dulu saat pertama ikut turnamen,” paparnya.
Ade terkesima dengan gaya bicaranya Gubernu Jawa Tengah saat menyampaikan sesuatu. Selain itu, sebagai atlet ia merasa mendapat perhatian saat mengikuti PeSONas kali ini.
“Dari gaya bicara, cara menyampaikan semuanya. Dia luar biasa, memberi perhatian. Tidak menyangka bisa ketemu Pak Ganjar, seneng banget. Tidak sempat menyampiakan sesuatu karena waktunya terbatas. Fotonya untuk kenang-kenangan,” imbuhnya.
PeSOnas 2022, berlangsung 3-8 Juli 2022 di Semarang, diikuti 1.118 atlet dari 21 provinsi. Ajang ini khusus bagi anak-anak bertalenta khusus. Mereka yang ikut serta dalam PeSonas merupakan penyandang disabilitas intelektual atau tuna grahita.
Sementara, cabang olahraga dalam PeSOnas 2022 terdiri dari 12 cabor. Di antaranya renang, bulu tangkis, bola tangan, bola basket, senam ritmik, tenis meja, sepak bola, futsal, boccee, bola voli, atletik, dan tari olahraga. Adapula, kegiatan non kompetisi seperti healty atlet, congres family, neuroscience dan seni budaya.
Total peserta dalam ajang ini adalah 1.724 orang, yang terdiri dari atlet 1.118 orang dan sisanya adalah pendamping atau ofisial.