SERAYUNEWS – Petugas kesehatan melaksanakan tes HIV/AIDS kepada penghuni kos di lokalisasi Gang Sadar Baturraden, Selasa (09/07/2024). Puluhan penghuni kos jalani pemeriksaan satu-persatu dan hasilnya tidak ada satu pun yang positif HIV atau AIDS.
“Ada 28 orang, semuanya negatif,” kata petugas pemeriksa, Laela Sufiana, Selasa sore.
Meski tidak ada yang positif, namun semua penghuni kos tetap mendapat penyuluhan bagaimana pencegahan penyakit menular. Sehingga mereka bisa memahami risiko yang akan mereka hadapi, hingga tertanam kesadaran untuk pencegahan.
“Selain tes, kita memberikan penyuluhan dan konseling juga,” ujarnya.
Laela menambahkan, petugas juga mensosialisasikan pencegahan menggunakan Pre-Exsposure Profilaksis (PreP). Ini merupakan pencegahan HIV/AIDS, dengan mengonsumsi obat secara rutin bagi mereka yang berisiko tinggi.
“Kita juga sosialisasikan PreP, karena di sini termasuk potensi tinggi. Ada beberapa yang antusias dan ingin konsultasi lebih lanjut, artinya mereka sadar kesehatan,” kata dia.
Programer HIV Puskesmas Baturaden II, Sismiati Andriani menyampaikan, rata-rata penghuni kos di Gang Sadar, proaktif untuk pemeriksaan seperti ini. Artinya, mereka sadar risiko dan keselamatan yang akan mereka hadapi.
“Ada juga yang cerita, mereka mewajibkan alat kontrasepsi. Itu sudah bagus untuk pencegahan,” katanya.
Salah satu penghuni kos di GS, Putri (bukan nama asli) mengaku, saat melayani tamu dia mewajibkan penggunaan alat kontrasepsi. Selain karena aturan, dia juga memikirkan risiko untuk dia.
“Kondom wajib, kalau mereka tidak mau saya tolak. Itu aturan, termasuk pakaian juga tidak sembarangan,” ujarnya.
