SERAYUNEWS– Sejumlah daerah di tiga provinsi terdampak gempa dengan magnitudo 6,4 SR. Gempa itu berlokasi di Barat Daya Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan terjadi pada Jumat (30/6/2023) petang.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), per Sabtu (1/7), pukul 08.10 WIB, ada tiga provinsi kena dampak. Tiga provinsi itu antara lain Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).
Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya memberikan penjelasan. Di Jateng, 11 kabupaten merasakan guncangan gempa. Kabupaten itu antara lain Tegal, Kebumen, Purbalingga, Wonogiri, Purworejo, Wonosobo, Magelang, Banyumas, Banjarnegara, Klaten, dan Brebes.
Menurut dia, di wilayah Provinsi Jateng terdapat sebanyak 102 kepala keluarga (KK) terdampak. Jumlah terbanyak berada di Kabupaten Wonogiri, yakni sebanyak 67 KK.
Selanjutnya, keluarga terdampak juga teridentifikasi di Kabupaten Kebumen 13 KK, Purbalingga dan Wonosobo masing-masing 6 KK. Lalu, Purworejo 4 KK, Magelang, Banyumas, dan Banjarnegara 2 KK, sedangkan Kabupaten Tegal dan Brebes masing-masing 1 KK.
“Sebanyak 2 KK atau 4 jiwa mengungsi ke tempat kerabat terdekat. Satu warga mengalami luka sedang di Kabupaten Kebumen,” tulis keterangan di laman bnpb.go.id, dikutip serayunews.com, Sabtu (1/7/2023).
Kerusakan rumah di Provinsi Jateng mencapai 102 unit dengan rincian rusak ringan 88 unit, rusak sedang 13, dan rusak berat 1. Kerusakan rumah tersebut di antaranya berada di Kabupaten Wonogiri sebanyak 67 unit dan Kebumen 11.
Selain tempat tinggal, kerusakan juga terjadi pada fasilitas publik, seperti fasilitas umum 8 unit, tempat ibadah 3, fasilitas pendidikan 3 dan jaringan listrik.
Sementara itu, kerusakan bangunan di Provinsi DIY tercatat total rumah rusak ringan 102 unit dan rusak sedang 4 unit. Guncangan gempa juga berdampak pada fasilitas umum, di antaranya perkantoran 15 unit, tempat ibadah 5, fasilitas usaha 3, pendidikan 2 dan kesehatan 2.
“Dampak rumah rusak terbanyak berada di Kabupaten Gunung Kidul sebanyak 58 unit. Lalu, Bantul 31, Kulon Progo 16 dan Sleman 1,” tulis keterangan tersebut dikutip serayunews.com dari laman bnpb.go.id,” Sabtu (1/7/2023).
Sementara itu, di Provinsi Jatim, warga Trenggalek, Ponorogo, dan Tulungagung juga merasakan dampak gempa. Sebanyak 14 KK terdampak di provinsi ini, antara lain Kabupaten Pacitan 10 KK, Ponorogo 2 KK. Lalu, Tulungagung dan Trenggalek masing-masing 1 KK.
Total kerusakan rumah warga di Jatim sebanyak 37 unit, dengan rincian rusak sedang 18, rusak ringan 15 dan rusak berat 4. Rumah rusak paling terdampak berada di Kabupaten Pacitan dengan rincian rusak sedang 17 unit, rusak ringan 15 dan rusak berat 1.