Volume penumpang Bandara Jenderal Besar Soedirman di Wirasaba Purbalingga, memang belum banyak sejak resmi dioperasikan. Sebagai bandara baru, hal itu tentu menjadi sebuah tantangan bagi pihak pengelola.
Purbalingga, serayunews.com
Sejak resmi beroperasi pada pertengahan 2021 lalu, belum ada aktivitas berarti di Bandara JBS Purbalingga. Namun pada momen mudik tahun ini, PT Angkasa Pura II selaku pengelola mulai melayani penumpang mudik Lebaran.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, masih optimis keberadaan Bandara JBS akan memberikan manfaat bagi wilayah Jawa Tengah (Jateng) selatan. Lokasinya cukup strategis, moda transportasi udara ini bisa menambah kelengkapan fasilitas angkutan umum bagi warga di wilayah Purbalingga, Banyumas, Banjarnegara, hingga Wonosobo.
“Lebaran tahun ini ada aktivitas penerbangan, tapi dengan sistem carter,” kata Tiwi, saat jumpa pers, Jumat (29/04/2022) petang.
Menurutnya, akan ada maskapai lain yang membuka rute penerbangan ke bandara ini. Berdasarkan hasil komunikasi dengan PT Angkasa Pura II, Lion Group sudah mengirimkan surat permohonan perlindungan rute baru untuk rute Jakarta Pondok Cabe/Halim-Purbalingga-Surabaya.
“Informasinya Lion Grup yang akan masuk ke Bandara JSB,” ujarnya.
Rute penerbangan tersebut, merupakan rute konekting. Sehingga, menjadi potensi pasar akan semakin terbuka luas. Rencananya, Lion Group akan menggunakan pesawat jenis ATR 72-600.
Dari hasil pemetaan, ada potensi pembukaan rute penerbangan Purbalingga-Kalimantan. Hal itu berdasarkan banyaknya warga Purbalingga dan sekitarnya yang bekerja di sana.
“Ternyata ada sekitar 6.000 warga Purbalingga yang bekerja di Kalimantan, maka bisa jadi potensi juga membuka rute penerbangan ke sana (Kalimantan, red), ” kata dia.
