Cilacap, serayunews.com
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Cilacap, Wijonardi mengatakan, banjir di Dusun Cibungur, Desa Wanareja, Kecamatan Wanareja ini karena hujan lebat selama beberapa hari terakhir.
Hujan itu mengakibatkan Sungai Cilaca, tidak mampu menampung debit air yang akhirnya meluap merendam pemukiman warga.
“Di Wanareja juga sama, karena air sungai meluap. Apalagi tidak ada tanggul di bibir sungai, sehingga air mudah meluap,” katanya kepada serayunews.com, Rabu (27/10/2022).
Terlebih, kata dia, Sungai Cilaca yang merupakan anak Sungai Citanduy tidak dapat membuang limpahan air karena besarnya debit Sungai Citanduy.
Banjir tersebut merendam 50 rumah dan 1 musala di Desa Wanareja, Kecamatan Wanareja. Adapun rata-rata ketinggian banjir di wilayah tersebut, sekitar 60 sampai 70 cm.
“Banjir luapan Sungai Cilaca, merendam 50 rumah dan 1 musala di Dusun Cibungur, dengan kedalaman 60 sampai 70 cm. Jumlah terdampak 50 rumah atau 70 KK atau 120 jiwa,” tuturnya.
Dari informasi terbaru, sejumlah warga yang rumahnya terendam banjir mulai mengungsi di tempat kerabat terdekat. Di lokasi pun, saat ini masih terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Dalam kesempatan ini, pihaknya mengimbau masyarakat untuk waspada dan berhati-hati, karena potensi cuaca ekstrem masih akan terjadi.
“Terkait kebutuhan mendesak, kami sedang upayakan logistik permakanan untuk warga yang mengungsi. Selain itu memantau Sungai Citanduy sebagai sungai induk dari beberapa anak sungai yang ada di Kabupaten Cilacap,” jelasnya.