Kroya, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, tim SAR Gabungan kembali menemukan dan mengevakuasi potongan organ tubuh korban sejauh sekitar 5 kilometer dari lokasi kejadian ke arah hilir.
“Pukul 11.30 WIB Tim SAR Gabungan menemukan dan mengevakuasi potongan tubuh bagian kaki kiri dari betis sampai telapak kaki korban, kemudian pada pukul 14.00 WIB ditemukanya kembali potongan kaki sebelah kanan tidak jauh dari lokasi penemuan pertama dan Selanjutnya potongan tubuh korban dibawa ke rumah duka,” ujar Nyoman, Rabu (22/12/2021).
Sebelumnya, tim SAR gabungan menemukan organ bagian atas pada Selasa (21/12/2021) siang sejauh 2 kilometer. Dengan ditemukannya seluruh anggota tubuh korban, maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan di tutup dan semua unsur di kembalikan ke kesatuanya masing-masing.
“Korban bernama Kartasadan (57) Warga Desa Sikampuh RT 27 RW 03 Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap, korban tertabrak kereta api pada Senin (20/12/2021), saat menyeberang jembatan kereta api di Desa Bajing Kulon Kecamatan Kroya saat pulang usai mencari batang kayu pohon singkong,” ujarnya.
Dalam pencarian melibatkan unsur SAR gabungan terdiri dari Basarnas Kantor SAR Cilacap, SAR Brimob Kroya, Bpbd Cilacap, Polsek Kroya, Koramil Kroya, Cilacap Rescue, Serayu Rescue, Mdmc, Bagana, Rapi Cilacap, Pemuda Pancasila, SAR MTA, Celeng Rescue, Ubaloka dan warga sekitar.