
SERAYUNEWS – Seorang pemancing masih remaja dilaporkan hilang setelah terseret ombak tinggi saat sedang memancing di area trekdam Pantai Lengkong, Mertasinga, Kabupaten Cilacap, Jumat (12/12/2025). Peristiwa ini langsung mendapat respons cepat dari Kantor SAR Cilacap yang mengerahkan tim gabungan untuk melakukan pencarian intensif.
Informasi mengenai insiden itu pertama kali diterima Kantor SAR Cilacap pada Jumat siang. Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Cilacap, Priyo Prayudha Utama, mengatakan bahwa tim rescue segera diberangkatkan begitu laporan masuk. Menurutnya, kondisi ombak di sekitar titik kejadian memang tengah tidak bersahabat.
“Berdasarkan keterangan awal, insiden terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Survivor yang diketahui bernama Mahirul Ramadhan (17), remaja asal Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan, sedang memancing di trekdam Pantai Lengkong,” ujarnya.
Nahas, diduga karena tidak berhati-hati hempasan ombak kuat yang langsung menyeret tubuh Mahirul ke arah laut lepas. Korban tak sempat menyelamatkan diri dan diduga tenggelam terbawa arus.
Operasi pencarian dilakukan dengan metode penyisiran menyeluruh. Dari laut, tim menggunakan jetski, LCR (Light Craft Rescue), dan perahu jukung milik potensi SAR untuk menyisir area yang diduga menjadi jalur hanyutan arus. Sementara itu, personel lain diterjunkan untuk melakukan pemantauan dari darat guna mengantisipasi kemungkinan korban terseret ke bibir pantai.
“Penyisiran difokuskan disekitar lokasi kejadian dengan pencarian menggunakan jetski, LCR, dan perahu jukung milik potensi SAR, serta pemantauan darat,” ujarnya.
Hingga kini upaya pencarian masih berlangsung, proses penyisiran akan terus dilanjutkan selama kondisi cuaca memungkinkan. Petugas juga mengimbau warga agar lebih waspada saat beraktivitas di wilayah pesisir, terutama dalam beberapa hari terakhir ketika gelombang di perairan selatan Jawa cenderung meningkat.
Peristiwa ini kembali mengingatkan masyarakat bahwa aktivitas memancing di area berombak tinggi perlu dilakukan dengan kehati-hatian ekstra. Tim SAR Cilacap meminta warga segera melaporkan jika melihat tanda-tanda keberadaan korban agar proses evakuasi bisa cepat dilakukan.