SERAYUNEWS– Setiap bulan, banyak perempuan harus menghadapi keluhan fisik saat datang bulan. Salah satu yang paling sering dirasakan adalah pusing dan tubuh yang terasa sangat lemas. Gejala ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, apalagi jika terjadi saat sedang bekerja, sekolah, atau menjalani kegiatan penting.
Namun, sebenarnya apa penyebab kondisi ini? Dan bagaimana cara mengatasinya agar tetap bisa beraktivitas dengan nyaman?
Menurut berbagai sumber medis, gejala pusing dan lemas saat menstruasi terjadi karena adanya perubahan hormonal dan pengaruh kondisi fisik. Berikut beberapa penyebab umumnya:
Meski gejala ini umum terjadi, bukan berarti tidak bisa diatasi. Berikut beberapa cara yang bisa membantu kamu tetap fit saat haid:
Pusing dan lemas saat haid memang tergolong gejala yang umum, tetapi jika intensitasnya tinggi dan berlangsung lebih dari dua atau tiga hari, kamu perlu waspada. Beberapa tanda yang harus diwaspadai antara lain: tubuh terasa sangat lemas hingga sulit beraktivitas, wajah tampak pucat, jantung berdebar cepat, atau mengalami pingsan. Kondisi tersebut bisa mengarah pada anemia defisiensi besi yang serius atau gangguan kesehatan lain seperti endometriosis dan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Jika kamu juga mengalami haid dengan perdarahan sangat banyak (lebih dari tujuh hari atau mengganti pembalut tiap satu jam), itu juga bisa menjadi indikasi adanya masalah pada sistem reproduksi. Jangan menunda konsultasi ke dokter, karena penanganan yang cepat dapat mencegah komplikasi lebih lanjut dan membantumu menjalani hari-hari dengan lebih nyaman.
Pusing dan lemas saat haid memang bisa mengganggu, namun dengan pola hidup sehat dan perawatan yang tepat, kamu tetap bisa menjalani hari-hari dengan nyaman. Dengarkan tubuhmu, istirahat jika perlu, dan jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika gejala tak kunjung membaik.
