SERAYUNEWS-Jelang pelaksanaan Ujian Kompetensi Literasi dan Numersi (UKLN) pada, Senin pekan depan, SMPN 3 Banjarnegara menggelar training motovasi literasi dan doa bersama. Kegiatan tesebut berlangsung di aula sekolah, Jumat (5/5/2023).
Dalam kegiatan tersebut, pihak sekolah sengaja menghadirkan Ketua Bidang Penelitian PGRI Kabupaten Banjarnegara Heni Purwono sebagai motovator. Dalam materinya, mengatakan generasi Z harus memiliki literasi dan numerasi.
“Jika saat ini kita bisa berbelanja online melalui sosial media, maka tidak menutup kemungkinan akan banyak bermunculan iklan di media sosial kita akan apa yang sering kita beli secara online. Ini merupakan bagian dari kerja berbasis numersi,” katanya.
Menurutnya, dengan melek literasi, maka kesempatan semua manusia untuk menjadi orang sukses sangat terbuka lebar. Banyak contoh orang besar yang sukses dari literasi, seperti mantan wakil presiden pertama RI Muhammad Hatta.
“Beliau mendapatkan beasiswa dengan kuliah gratis di Belanda, selama kuliah beliau sudah membacalebih dari 8.000 buku, maka tidak heran jika Muhammad Hatta menjadi orang hebat di negeri ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala SMPN 3 Banjarnegara Sutardi mengatakan, secara teknis, sekolahnya sudah siap melaksanakan UKLN. Kegiatan ini merupakan bagian dari pemantapan dari kesiapan siswa dalam menghadapi UKLN. Setelah kegiatan ini, dia berharap para siswa bisa lebih tenang dan mampu menghadapi soal-soal literasi dan numerasi.
“Harapannya kegiatan ini memberikan semangat kepada siswa untuk belajar, khususnya kompetensi literasi dan numerasi. Karena kita sadari betul hal itu masih butuh peningkatan. Kalau ini dilaksanakan rutin, maka anak akan terbiasa,” katanya.