
SERAYUNEWS – Publik sepak bola dunia tengah menanti hasil puncak dari FIFA Puskas Award 2025. Meski voting penggemar telah ditutup, belum ada nama pemenang resmi yang dirilis.
Banyak mata tertuju pada para nominasi, termasuk satu dari Indonesia. Ketidakpastian ini justru menambah ketegangan jelang malam pengumuman resmi.
Pada 13 November 2025, FIFA merilis daftar 11 gol terbaik kandidat Puskas Award 2025. Rentang gol yang dinilai berlangsung antara 11 Agustus 2024 hingga 2 Agustus 2025.
Penentuan pemenang tidak hanya bergantung pada voting publik. Skema penilaian mengombinasikan 50 persen suara penggemar dan 50 persen evaluasi panel juri FIFA.
Dengan demikian hasil akhir tidak otomatis mencerminkan peringkat voting terbanyak, karena juri memiliki peran besar dalam menentukan pemenang.
Di antara 11 kandidat, terdapat nama-nama besar dari klub top Eropa dan satu nama dari Indonesia. Beberapa di antaranya adadah sebagai berikut.
Kehadiran Ridho menarik perhatian luas karena ia menjadi satu-satunya wakil Indonesia.
Jika ia memenangkan penghargaan ini, Indonesia akan menyusul jejak beberapa pemain Asia yang sebelumnya mampu merebut Puskas Award seperti Mohd Faiz Subri dan Son Heung Min.
Voting publik resmi ditutup pada 3 Desember 2025 pukul 23.59 CET atau 4 Desember 2025 pukul 05.59 WIB.
Namun pengumuman pemenang tidak berlangsung segera setelah voting berakhir. Proses penilaian juri FIFA masih berjalan, sehingga keputusan akhir belum dapat dipublikasikan.
Sampai saat ini, FIFA belum merilis tanggal resmi pengumuman pemenang Puskas Award 2025 dan publik masih menunggu kejelasan jadwal gala penghargaan.
Nama seperti Rice dan Yamal memberi persaingan berat karena keduanya membawa reputasi besar di klub Eropa serta dukungan publik internasional. Kualitas gol dan eksposur global mereka membuat peluangnya kuat.
Bagi Rizky Ridho, tantangan datang dari minimnya eksposur global jika dibandingkan dengan pemain Eropa.
Meski begitu, dukungan besar dari publik Indonesia memberi nilai tambah dalam voting. Meskipun hasil akhir tetap berada di tangan kombinasi suara publik dan juri, pencapaian Ridho masuk nominasi sudah menjadi sejarah penting bagi sepak bola Indonesia.
Publik Tanah Air tentu berharap Ridho mampu menembus penilaian akhir dan membawa nama Indonesia ke panggung dunia.
Namun, kompetisi tetap ketat karena standar Puskas Award sangat tinggi dan kualitas gol dari para kandidat lain juga luar biasa.
Hingga kini, belum ada pengumuman resmi mengenai siapa pemenang Puskas Award 2025.
Penutupan voting hanyalah satu langkah dalam proses panjang yang melibatkan penilaian juri. Semua penggemar sepak bola hanya bisa menunggu keputusan final dalam gala FIFA mendatang.
Bagi Indonesia, terutama pendukung Rizky Ridho, ini menjadi momen mendebarkan. Siapa pun yang akhirnya keluar sebagai pemenang, Puskas Award 2025 akan tetap menjadi bagian penting dalam perjalanan sepak bola dunia.***