SERAYUNEWS– Sebagai wujud kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana, Kilang Pertamina Cilacap memberikan pelatihan pemadaman kebakaran bagi tim perwakilan Pertamina Patra Niaga (PPN) Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT). Ini menjadi wujud sinergi antar subholding di wilayah kerja Cilacap.
Kegiatan bertajuk ‘Pelatihan Kesiapsiagaan Keadaan Darurat Tim Management On Duty (MOD) Batch 2’ ini diselenggarakan pada Rabu, (16/10/2024). Program tersebut merupakan lanjutan dari batch 1 yang digelar beberapa waktu sebelumnya.
Rangkaian pelatihan diawali materi klasikal di Ruang Pertamax, Gedung Diklat Kilang Cilacap. “Pelatihan ini sangat penting untuk kesiapan peserta dalam mengatasi keadaan darurat. Kami harap pelatihan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan dalam menangani keadaan darurat khususnya kebakaran” kata Naura Alika Reswara dari fungsi Fire & Safety HSE PPN RJBT.
Sementara itu Fireman KPI RU IV Cilacap, Muhammad Zarromiz Adany Prayuda menyampaikan pelatihan rutin sangat dibutuhkan untuk meminimalisir risiko dan menekan potensi bencana kebakaran.
“Musibah kebakaran menjadi salah satu potensi yang wajib disikapi dengan bijaksana dan kesadaran untuk rutin melakukan pelatihan sepert ini,” ungkapnya.
Di sisi lain kegiatan ini juga menjadi sarana silaturrahmi dan mempererat komunikasi sesama anak perusahaan. “Meski beda subholding, namun bisnis kami tentu saling berkaitan dalam upaya menyediakan energi terbaik untuk kebutuhan masyarakat,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu disampaikan materi fire fighting yang meliputi jenis api, alat pemadam, hingga prosedur pemadaman, serta penggunaan APD yang tepat.
“APD merupakan elemen yang sangat vital, maka teman-teman jangan sampai mengabaikan dan menyepelekan hal ini untuk keselamatan,” jelas Zarromiz.
Lanjut dia pemahaman mengenai potensi api menjadi krusial untuk menentukan langkah tepat dalam mengatasinya.
“Selain pemadaman, aktivitas rescue menjadi penting dalam keadaan darurat,. Kami berharap pelatihan ini turut menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman. Kita tentu sama-sama berdoa semoga dijauhkan segala macam bencana, termasuk kebakaran khususnya dalam operasional perusahan,” imbuhnya.
Usai penyampaian teori api dan pemadaman kebakaran, pelatihan dilanjutkan praktik secara langsung. Sesi praktik dilakukan di Fire Ground di area Kilang Cilacap yang selama ini diperuntukkan kegiatan pelatihan pemadaman kebakaran dalam skala yang lebih besar.