SERAYUNEWS– Acara Nobar Film “172 Days” gratis yang rencananya akan diselenggerakan oleh Caleg Partai Gerindra Cilacap, May Kurniawan Sanjaya, SH, MH pada Jumat 1 Desember 2023, dibatalkan secara sepihak oleh pihak manajemen Dakota Cinema Cilacap. Pembatalan secara sepihak itu karena ada faktor politis sehubungan dengan Pemilu 2024.
Awalnya, May Kurniawan Sanjaya, SH, MH, yang akrab disapa Mas May, akan mengadakan Acara Nobar Film “172 Days” gratis bersama dengan para relawan dan masyarakat umum dengan menyebarkan pengumuman di media sosial.
“Kita kaget, kenapa setelah acara ini viral dibatalkan sepihak oleh manamemen Bioskop Dakota Cilacap. Padahal kita sudah bayar lunas pada hari Rabu, 29 November 2023. Semua berjalan dengan baik-baik saja sampai tiba-tiba dibatalkan seperti ini,” ujar Mas May, Caleg No. Urut 7 Partai Gerindra DPRD Dapil 1 Kabupaten Cilacap yang meliputi wilayah Cilacap Utara, Cilacap Tengah dan Cilacap Selatan, Kamis (30/11/2023).
Lebih lanjut Mas May menyampaikan, bahwa sebelumnya sudah disampaikan ke pihak manajemen Bioskop Dakota Cilacap terkait agenda yang akan dilaksanakan. Termasuk bahwa pelaksanaan acara atas nama sosialisasi Partai Gerindra. Pihak manajemen Bioskop Dakota Cilacap pun awalnya tidak mempermasalahkan dan menyambut baik acara tersebut.
“Kalau tidak diizinkan dari awal kami tidak akan melaksanakan acara tersebut. Bahkan kami sudah membayar lunas tiket untuk 1 studio. Kenapa tiba-tiba dibatalkan sepihak dan uang yang kami bayarkan lunas juga dikembalikan. Kalau memang tidak diizinkan harusnya itu dikonfirmasikan sedari awal,” tambah Mas May.
Dengan kejadian pembatalan sepihak ini, Mas May memohon maaf kepada para para relawan dan masyarakat umum yang sudah mendaftar untuk mengikuti rangkaian acara tersebut.
“Saya memohon maaf kepada relawan & masyarakat yang sudah mendaftar. Kami sudah melunasi pembayaran malah dibatalkan seperti ini dan saya tetap bertanggung jawab dan berkomitmen bagi para relawan dan masyarakat umum yang sudah berhasil mendaftar akan tetap kita berikan tiket nonton gratis film yang teknisnya akan dikomunikasikan melalui WA,” pintanya.
Terpisah, Manajer Dakota Cinema Cilacap, Deny Anis Setiyanto menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut. Menurutnya ia sudah memberikan penjelasan kepada pihak May Sanjaya, bahwa pembatalan itu karena ada mis komunikasi. Selain itu, ia juga berdalih bahwa sejak awal pihak manajemen tidak memperbolehkan kegiatan parpol di dalam bioskop.
“Mungkin ini ada mis juga dari saya untuk menyampaikan ke pusat, bahwa ini dari partai tertentu, dari pusat tidak bisa. Mohon maaf di refund aja, bukannya kita anti partai tertentu atau mendukung partai tertentu kita netral di sini kita tidak bisa masuk politik karena walaupun konteksnya nobar,” ujarnya.
