SERAYUNEWS-Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf Andi Yuliazi bersama jajarannya meninjau pengerjaan pembangunan Jembatan Merah Putih yang diinisiasi program TNI. Jembatan gantung itu menunjang aktivitas warga yang menghubungkan Desa Wringinharjo dan Desa Bulusari Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap.
Jembatan yang di bangun di atas sungai Ciawitali, membentang sepanjang 30 meter dan lebar 160 cm dengan kontruksi papan baja, hampir rampung pengerjaan sekitar 80 persen.
“Pembangunan jembatan gantung ini merupakan salah satu program dalam meningkatkan konektivitas antar wilayah melalui pembangunan infrastruktur pedesaan. Selain itu untuk membantu mobilitas pengangkutan hasil bumi dan pelaku jasa juga pendidikan, pembangunan jembatan gantung ini juga nantinya akan memberikan manfaat besar bagi warga yang melintas,” ujar Dandim, Kamis (24/10/2024).
Dandim mengajak kepada semua pihak untuk bekerjasama dengan saling bergotong-royong menyumbangkan tenaga agar Jembatan Gantung ini segera terwujud dan bisa cepat dilalui.
“Semua akan berjalan jika saling mendukung dan membantu secara tulus dan ikhlas, seperti yang sudah berjalan antara Pemerintah Desa dan masyarakat dari dua desa selama pengerjaan sudah berkontribusi dalam pembangunan jembatan gantung ini,” katanya
Sementara Kepala Desa Wringinharjo, Hasanan mengungkapkan rasa syukur atas dibangunnya Jembatan Gantung di desanya, nantinya warga bisa beraktivitas dengan menyeberangi jembatan lebih nyaman dan aman.
“Syukur alhamdulillah, atas nama Pemerintah Desa mengucapkan terima kasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 0703/Cilacap, kini mimpi warga kami bisa mewujudkan harapannya dengan jembatan gantung yang sudah kuat dan tidak kawatir lagi jembatan hanyut bila datang hujan lebat dan banjir,” ujar Hasanan.