Purbalingga, serayunews.com
“Hujan deras terjadi sejak semalam hingga pagi tadi. Informasi di lapangan menyebutkan terjadinya tanah bergerak di lokasi tersebut. Kami meminta semua untuk waspada,” kata Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Umar Fauzi, Minggu (14/11/2021) petang.
Pergerakan tanah tersebut membuat jalan setapak yang ada di desa tersebut retak. Selain itu sebanyak 30 rumah milik warga yang dihuni sekitar 162 jiwa juga terancam. Pasalnya pemukiman warga tersebut berada di dekat tebing setinggi 80x 30 meter. “Jarak tebing ke rumah warga hanya sekitar 10 meter,” paparnya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah desa dan warga guna melakukan langkah antisipasi. Apabila hujan deras masih turun, warga perlu waspada. Apabila memang kondisinya mengkhawatirkan, lebih baik mengungsi ke lokasi yang lebih aman. “Petugas BPBD juga sudah turun ke lapangan memantau situasi,” imbuhnya.