Nusawungu, serayunews.com
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi pada Kamis sore sekira pukul 17.00 WIB, yang saat itu awalnya diketahui dari bau asap dari room nomor 17. Kemudian setelah diperiksa bagian atap sudah terbakar.
“Karena di atasnya terdapat peredam yang menyebabkan api cepat menjalar ke room 18 dan 19. Tiga ruangan tersebut terbakar di bagian rangka atap, kursi sofa dan sebagian alat-alat elektronik juga ikut terbakar,” ujar Supriyadi dalam keterangannya.
Supriyadi mengatakan, setelah melihat kobaran api tersebut, pemilik berusaha memadamkan api dengan dua buah apar, serta air sumur, namun api tak kunjung padam sehingga melapor ke Damkar.
“Petugas piket langsung meluncur ke lokasi, melakukan padaman dan pendinginan,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun alami kerugian material berupa tiga room karaoke beserta isinya seperti sofa dan barang elektronik dengan total kerugian material ditaksir sekitar Rp200 juta.
“Penyebab kebakaran diduga dari korlseting listrik AC di room 17, kemudian merambat ke dua ruang yang lainnya,” pungkasnya.
