Purbalingga, serayunews.com
Keterangan yang berhasil dihimpun serayunews.com, korban datang bersama tiga orang rekannya. Mereka lalu bermain air dan mandi di kawasan curug (air terjun) tersebut. Namun korban diketahui tenggelam. Saat itu kondisi kawasan wisata sepi. Pasalnya sejak awal Ramadan hingga dua minggu ke depan objek wisata tersebut ditutup.
“Objek wisata memang sedang tutup. Jadi kondisinya sepi. Sehingga tidak banyak orang tahu jika ada mahasiswa yang datang dan bermain air serta mandi di sana,” kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Pemkab Purbalingga, Gunanto Eko Saputro.
Mengetahui ada orang yang tenggelam, warga lalu melaporkannya kepada petugas Polsek Bojongsari. Mereka mencoba melakukan penyelamatan. Namun saat diselamatkan petugas, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
“Saat ini jenazah korban dibawa ke RSUD Purbalingga,” jelasnya.
Mengenai penyebab kematian masih diselidiki. Hingga berita ini diturunkan petugas kepolisian sedang menyelidiki penyebab pasti kematian mahasiswa yang beralamat di Jalan Cendawan E 12, Ciparigi, Kota Bogor Utara tersebut.
