SERAYUNEWS – Saat ini, dangdut pop Jawa sedang ramai dengan rilis lagu terbaru dari Denny Caknan. Seperti karya-karya sebelumnya, dia kembali memukau dunia belantika musik.
Berjudul “Sigar“, single teranyar ciptaan Denny Caknan sukses menghipnotis kalangan penikmat musik Indonesia.
Pasalnya, lagu ini menjadi trending satu di platform YouTube Music.
Terlebih, dia berhasil mengalahkan lagu-lagu terbaru dari musisi mancanegara hingga papan atas Tanah Air. Sebut saja, MV asal Korea berjudul Small Girl, lalu Jeonghan x Wonwoo (Seventeen) hingga duet Judika-Lesti berjudul “Bukan Karena Tak Cinta”.
Seperti biasanya, Denny Caknan mempopulerkan lagu dangdut berbahasa Jawa Timur-an. Lantas, bagaimanakah terjemahan lagu ini dalam Bahasa Indonesia? Temukan jawabannya di artikel berikut ini.
Selanjutnya, berdasarkan pantauan pada Minggu (23/6/2024) pukul 17.00 WIB, musik video lagu Sigar hampir mencapai 3 juta penonton sejak tayang perdana hari Kamis (20/6/2024).
Tepatnya, pengguna youTube telah menonton sebanyak 2.923.064 kali. Selain itu, ada 284 ribu like dan 54 ribu tulisan di kolom komentar dengan nada senang akan makna di dalamnya hingga peran komedian Yono Bakrie yang fenomenal.
Cipt. Denny Caknan
Sinten sing sambat kulo niki kuat
(Siapa yang mengeluh saya itu kuat)
Ning pas we ninggal lungo wektune mboten tepat
(Waktu kamu tinggal pergi waktunya tidak tepat)
Lagi bungah bungahe nyawang esemmu
(Sedang senang-senangnya melihat senyummu)
Wes dikon lali kaleh sigaran ati
(Sudah disuruh melupakan oleh belahan hati)
Melek o sayang aku sing berjuang
(Lihatlah sayang aku yang berjuang)
Nibo nangi pontang panting ben ra kurang
(Jatuh bangun pontang-panting agar tidak kekurangan)
Dengan gampange sampean ninggal sayang
(Dengan mudahnya kamu membuang rasa sayang)
Tanpo mikerke kabeh sing wes berjalan
(Tanpa memikirkan semua yang sudah berjalan)
Kangen ngingeti caramu mlaku
(Rindu mengingat caramu berjalan)
Kangen ngingeti caramu gudo aku
(Rindu mengingat caramu menggodaku)
Tego tegone saiki
(Tega-teganya sekarang)
Ati mbok sigari
(Hatiku terbelah)
Kesan indah pertama kau datang seolah cinta
(Kesan indah pertama kau datang seolah cinta)
Dengan senang hati aku menerima
(Dengan senang hati aku menerima)
Kau permainkan hati yg jatuh cinta
(Kau permainkan hati yg jatuh cinta
Kau tega mendua
(Kau tega mendua)
Genah njobo njerone wes saling podo ngertine
(Nyaman luar dalam sudah saling sama-sama mengerti)
Nanging neng ngopo kok ra mbok pertahanke
(Tapi mengapa kok tidak dipertahankan)
Tipise pertahanan atimu
(Tipisnya pertahanan hatimu)
Nyoto kalah kaleh masa lalumu
(Nyatanya kalah dengan masa lalumu)
Sigar sigaraning ati ……
(Belahan hati ……)
Nyigari ati ……
(Membelah hati ……)
Hoooo woo tapi ………
(Hoooo woo tapi ………)
Kangen ngingeti caramu mlaku
(Rindu mengingat caramu berjalan)
Kangen ngingeti caramu gudo aku
(Rindu mengingat caramu menggodaku)
Ati mbok sigari
(Hatiku terbelah)
Ati mbok sigari
(Hatiku terbelah)
Kesan indah pertama kau datang seolah cinta
(Kesan indah pertama kau datang seolah cinta)
Dengan senang hati aku menerima
(Dengan senang hati aku menerima)
Kau permainkan hati yg jatuh cinta
(Kau permainkan hati yg jatuh cinta
Kau tega mendua
(Kau tega mendua)
Genah njobo njerone wes saling podo ngertine
(Nyaman luar dalam sudah saling sama-sama mengerti)
Nanging neng ngopo kok ra mbok pertahanke
(Tapi mengapa kok tidak dipertahankan)
Tipise pertahanan atimu
(Tipisnya pertahanan hatimu)
Nyoto kalah kaleh masa lalumu
(Nyatanya kalah dengan masa lalumu)
***