SERAYUNEWS-Jajaran Polres Purbalingga melakukan penyelidikan terkait penemuan bayi laki-laki terbungkus tas plastik, di Dusun Sirongge Kelurahan Kembaran Kulon Kecamatan Purbalingga, Selasa (14/5/2024) malam. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan terkait penemuan bayi tersebut.
Kapolsek Purbalingga AKP Setiadi ketika dikonfirmasi serayunews.com, Rabu (15/5/2024) pagi mengatakan saksi yang dimintai keterangan adalah warga yang menemukan bayi tersebut. “Saat ini penyelidikan kasus ini dilimpahkan ke unit PPA Polres Purbalingga,” jelasnya.
Sementara bayi yang ditemukan masih dirawat di RSUD dr Goeteng Taroenadibrata Purbalingga.
Seperti diberitakan, Warga Dusun Sirongge Kelurahan Kembaran Kulon Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki. Saksi menemukan bayi tersebut, di belakang rumah salah seorang warga, Selasa (14/5/2024) malam. Kondisi bayi saat ditemukan masih dalam keadaan hidup terbungkus dalam tas plastik.
Bayi itu ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Muhammad Reza (29) dan istrinya Yuli (25) warga Kelurahan Kembaran Kulon RT 3 RW 2, Purbalingga.
Kapolsek mengatakan, saksi dikagetkan dengan suara bayi.
“Saksi yang merupakan suami istri mendengar suara bayi menangis dari belakang rumah. Saat dilakukan pengecekan ditemukan ada bungkusan plastik yang di dalamnya terdapat bayi masih dalam keadaan hidup,” ungkap Kapolsek.
Mendapati hal tersebut saksi kemudian melaporkan kepada Haryanto (46) selaku ketua RT setempat. Dari beberapa saksi diketahui bahwa saat ditemukan, tali pusar menempel pada bayi tersebut.
Kondisi bayi saat ini masih berada di rumah sakit. Dari hasil pemeriksaan dokter, kondisi bayi dalam keadaan sehat. Adapun berat badan bayi tersebut adalah 1,78 kilogram dan panjangnya 44 sentimeter. “Kemungkinan bayi yang ditemukan itu baru dilahirkan. Dokter memperkirakan saat ditemukan kondisi bayi baru dilahirkan kisaran dua jam sebelum ditemukan warga,” imbuhnya.
Salah satu yang kini jadi bahan untuk penyelidikan kepolisian adalah mencari tahu siapa orangtua dari bayi tersebut. Kemudian juga mencari tahu motif pembuangan bayi tersebut.
